Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, Indonesia perlu mendorong digitalisasi. Menurutnya digitalisasi bukanlah hal yang instan karena membutuhkan proses dan waktu.
Dalam hal ini ia percaya bahwa anak muda bisa berkontribusi dalam pengoptimalan digitalisasi. Luhut juga menyebut Indonesia butuh orang-orang yang mau bekerja dengan hati. Ia menyindir orang yang melontarkan kritik padahal tidak berbuat apa-apa.
"Tidak hanya omong-omong saja, kritik sana kritik situ, dia sendiri nggak buat apa-apa," katanya dalam media evaluasi Kinerja 2023 Menuju Indonesia Emas secara virtual, Jumat (22/12/2023).
Ia mencontohkan peran Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim Mochammad Firman Hidayat dan Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Rachmat Kaimuddin. Meski muda, keduanya bisa bekerja dan berkontribusi bagi negara.
Selain digitalisasi, pada kesempatan itu Luhut juga meminta pemerintah fokus mengerjakan berbagai program strategis, misalnya hilirisasi rumput laut. Ia menilai pemimpin yang mencintai rakyatnya akan fokus mengerjakan ini dan bukan bertengkar masalah lain.
"Sekarng pertanian seaweed ini dibuat agak lebih modern. Dan itu pemerintah harus turun tangan lihat itu, dan nggak akan selesai, jangan kita bertengkar lain lah. Kalau betul kau cinta rakyat, pemimpin kerjakan ini simpelnya. Nggak usah lah wacana tinggi-tinggian," pungkasnya.
(ily/ara)