PT Pegadaian memamerkan Desa Binaan dan UMKM unggulan pada Pameran Travel Trade & Fair Vakantiebeurs 2024 di Jaarbeurs AL Utrecht, Netherlands yang digelar 10-14 Januari lalu.
Pegadaian mengajak mitra binaan pilihan yang telah dikurasi melalui program GadePreneur. Adapun produk mitra binaan yang dipamerkan antara lain tas etnik kombinasi anyaman dan kulit eksotis dari UMKM Zante, serta produk kerajinan mutiara dari UMKM perhiasan D-Natiqa
Pegadaian turut mempromosikan objek wisata Desa Binaannya, seperti Desa Ngargogondo dan Desa Panggungharjo yang berlokasi di Yogyakarta. Pengunjung Vakantiebeurs 2024 dapat menjelajah objek wisata Desa Binaan melalui visualisasi video dan flyer yang ditampilkan pada booth Pegadaian.
Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan mengungkapkan kegiatan ini merupakan pengalaman besar untuk mempromosikan mitra binaan Pegadaian di kancah global.
"Terlibatnya Pegadaian dalam kegiatan ini merupakan suatu hal yang luar biasa untuk mempromosikan Pegadaian dan binaannya di tingkat global. Selain sebagai wujud komitmen Pegadaian dalam mendukung UMKM naik kelas, kegiatan ini dapat membuka peluang dalam memperluas pasar, terutama di benua eropa," ujar Damar dalam keterangannya, Selasa (16/1/2024).
Selain Pegadaian, kegiatan ini juga diikuti enam perusahaan BUMN lainnya. Bersama perusahaan lainnya, tim Pegadaian dan tim Keasdepan Kementerian BUMN singgah di Kedutaan Besar Republik Indonesia Den Haag untuk berdiskusi dengan tema Peran Indonesia Terhadap Produk UMKM di Mata Dunia, terutama Eropa (re:Belanda).
Selain kunjungan ke Kedutaan Besar Republik Indonesia Den Haag, tim Pegadaian juga berkunjung ke Indonesia House of Amsterdam (IHA), rumah singgah untuk mempromosikan keragaman budaya Indonesia di Belanda.
Seperti diketahui, Indonesia House of Amsterdam dibangun Pemerintah Indonesia untuk memfasilitasi showcase produk-produk UMKM Indonesia yang telah dikurasi dan ajang pertemuan dengan potential buyer pasar eropa. Pegadaian juga menyerahkan produk serta informasi dari Mitra dan Desa Binaan untuk dipamerkan di sana dengan harapan dapat mencuri perhatian pengunjung sehingga berpotensi memperluas pasar di Belanda.
Damar menyampaikan melalui kegiatan ini, banyak pengalaman dan pandangan baru yang diharapkan dapat menjadi pemicu agar desa dan UMKM binaan dapat berlaga di kancah internasional (Go Global).
Melalui kegiatan ini pula Pegadaian dapat mempromosikan Desa wisata ramah lingkungan, dengan menyajikan keunikan pengalaman perjalanan bersama penduduk lokal, serta edukasi keberagaman budaya, tradisi dan bahasa di Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan jumlah pengunjung mancanegara, terutama dari Eropa.
Simak Video "Badai Emas Pegadaian: Siap-siap Badai Hadiah!"
(prf/ega)