Jokowi: Inggris dan Jepang Masuk Jurang Resesi, Jerman Bisa Nyusul

Jokowi: Inggris dan Jepang Masuk Jurang Resesi, Jerman Bisa Nyusul

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Rabu, 28 Feb 2024 12:07 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri Rapat Pimpinan (rapim) TNI dan Polri di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (28/2/2024). Dalam kesempatan kali ini Jokowi membuka rapat pimpinan TNI Polri.
Presiden Joko Widodo - Foto: Grandyos Zafna
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bilang sudah banyak negara yang masuk dalam jurang resesi, umumnya negara-negara maju yang menderita kemunduran dalam ekonominya. Setidaknya, sudah ada Jepang dan Inggris yang disebut Jokowi masuk jurang resesi.

Menurutnya kemungkinan resesi masih melanda banyak negara besar. Dalam waktu dekat bakal ada lagi negara yang terjun ke jurang resesi.

"Sudah banyak negara yang masuk dalam jurang resesi. Terakhir kita tahu Inggris sudah masuk ke resesi, Jepang sudah masuk ke resesi dan probabilitas resesi sudah melanda negara-negara besar," papar Jokowi dalam sambutannya di Rapim TNI Polri, Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (28/2/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jokowi mengungkapkan negara yang berpotensi terjun ke jurang resesi dalam waktu dekat adalah Jerman. Pasalnya, probabilitas atau kemungkinan resensinya sudah mencapai 72%.

"Sebagai contoh Jerman sudah di angka 72%. Kemungkinan bisa masuk ke resesi," ungkap Jokowi.

ADVERTISEMENT

Bukan cuma Jerman, Uni Eropa juga tercatat memiliki angka probabilitas resesi yang cukup tinggi hingga 60%. Sementara itu Amerika Serikat di angka 40%.

Sementara itu di Indonesia, Jokowi bilang angka probabilitas resesinya masih sangat rendah, bahkan bedanya jauh dari negara-negara besar. Cuma 1,5% saja.

"Kita patut kita syukuri, probabilitas Indonesia masih di angka 1,5%. Ini yang harus kita jaga," sebut Jokowi.

(kil/kil)

Hide Ads