Benarkah Makan Siang Gratis Pakai Dana BOS? Anak Buah Airlangga Ungkap Faktanya

Benarkah Makan Siang Gratis Pakai Dana BOS? Anak Buah Airlangga Ungkap Faktanya

Anisa Indraini - detikFinance
Rabu, 06 Mar 2024 17:10 WIB
Tanggapi Jatah Makan Siang Rp 15.000, Begini Hitungan Chef Arnold
Foto: X/ArnoldPoernomo
Jakarta -

Pemberitaan belakangan ini dihebohkan dengan kabar rencana program makan siang gratis memakai dana BOS. Program yang diusung calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming itu pun langsung mendapatkan banyak pertentangan.

Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis Kemenko Bidang Perekonomian, Dida Gardera mengatakan program makan siang gratis memakai dana BOS hanya bagian dari opsi usulan. Dari pihak pemerintah mengaku belum membahasnya secara dalam.

"Belum, dari sisi pemerintah belum. Itu kan baru wacana-wacana yang memungkinkan anggarannya dari situ, tapi belum kita kaji, kita kan masih menunggu. Kita secara pemerintah belum terlalu dalam, kan kita masih menunggu formalnya segala macam, kita hormati," kata Dida kepada wartawan di kantornya, Jakarta Pusat, Rabu (6/3/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Dida, pemerintah sedang melihat beragam opsi yang memungkinkan untuk program makan siang gratis ini. Termasuk hitung-hitungan alokasi anggaran Rp 15.000/anak yang kemungkinan masih bisa berubah.

"Masih mungkin (berubah). Itu kan kebetulan di sana (Tangerang) Rp 15 ribu segala macam, ternyata make sense. Tapi Rp 15 ribu Jakarta sama Rp 15 ribu di IKN saja kan pasti beda," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) disebut belum mengkaji secara mendalam terkait program makan siang gratis yang diusung Prabowo. Hanya mempertimbangkan seluruh aspek yang mungkin diterapkan untuk masuk dalam rencana fiskal.

"Kita masih istilahnya mengantisipasi. Sama seperti vaksin waktu COVID, semua belajar makhluk apa sih ini, semua staff K/L belajar. Ini juga sama, ada faktor-faktor yang perlu kita pelajari, kita pelajari sesuai yang memungkinkan. Itu kan satu di antara sekian dari yang perlu kita pertimbangkan," imbuhnya.

Sebelumnya, Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar mengusulkan agar pendanaan program makan siang gratis menggunakan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) spesifik atau afirmasi. Melalui skema tersebut diklaim pemantauan anggaran akan jelas dan tertib, serta bisa langsung dicairkan ke rekening sekolah terkait.

"Pola pendanaannya kita mengusulkan melalui BOS spesifik atau BOS afirmatif untuk khusus menyediakan makan siang bagi siswa," usul Zaki saat uji coba makan siang gratis bersama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di SMP Negeri 2 Curug, Tangerang, Banten, Kamis (29/2).

(aid/das)

Hide Ads