Untuk meningkatkan kondisi finansial, memiliki passive income merupakan salah satu solusi yang bisa dilakukan. Dengan adanya passive income, seseorang tak hanya bergantung pada pendapatan utamanya saja, tetapi juga mendapatkan sumber penghasilan lain yang bisa dimanfaatkan. Lantas, apa itu passive income?
Definisi Passive Income
Dilansir dari CNN Underscored, Senin (25/03/2024), passive income atau pendapatan pasif adalah penghasilan yang dihasilkan dengan usaha seminimal mungkin. Berbeda dengan pekerjaan yang terikat dengan upah per jam atau gaji, aliran passive income bisa datang dari mana saja mencakup royalti, bunga obligasi, program afiliasi, dan lainnya.
Manfaat Passive Income
Manfaat utama dari passive income adalah mendapatkan kebebasan finansial. Selain itu, passive income juga merupakan salah satu strategi apabila seseorang kehilangan pendapatan dari pekerjaan utamanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada beberapa usaha yang bisa dilakukan untuk mendapatkan passive income. Yang terpenting adalah melakukan hal yang menarik dan memanfaatkan keahlian serta waktu yang dimiliki. Berikut merupakan beberapa ide usaha untuk mendapatkan passive income.
6 Usaha untuk Mendapatkan Passive Income
1. Investasi pada Saham yang Membayar Dividen
Dividen saham adalah pembayaran yang dilakukan perusahaan dari keuntungan yang didapat kepada pemegang saham sebagai imbalan atas investasi mereka. Melakukan investasi pada saham yang membayar dividen adalah cara untuk mendapatkan pembayaran rutin.
2. Memonetisasi Blog
Cara untuk mendapatkan passive income adalah dengan memonetisasi blog. Apabila mempunyai blog dengan traffic yang tinggi, cobalah monetisasi dengan memasang iklan. Apabila pengunjung melihat dan mengeklik iklan tersebut, maka pemilik blog dapat memperoleh keuntungan.
3. Menyewakan Properti
Usaha menyewakan properti merupakan salah satu cara untuk mendapatkan passive income. Properti termasuk aset yang dapat diinvestasikan dan memiliki potensi memperoleh keuntungan yang tinggi.
Namun, ada hal yang perlu dipikirkan dan menjadi pertimbangan saat menyewakan properti. Properti sewaan membutuhkan lebih banyak biaya pemeliharaan seperti pembayaran tagihan seperti tagihan pajak properti dan tagihan perbaikan.
4. Membuat Konten Digital
Mengembangkan konten digital dapat menjadi salah satu cara untuk mendapatkan passive income. Hal itu bisa dilakukan dengan memonetisasi konten yang dibuat melalui platform sosial media.
5. Mengikuti Program Afiliasi lewat Media Sosial
Aliran pendapatan pasif dapat diterima dengan mengikuti program afiliasi. Pada program ini biasanya seseorang harus mempromosikan barang atau jasa suatu perusahaan dan mengunggahnya ke media sosial. Apabila barang atau jasa perusahaan dibeli oleh seseorang, maka peserta afiliasi akan mendapatkan komisi.
6. Membuka Toko E-Commerce
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk memanfaatkan teknologi dan keahlian generasi muda, salah satunya dengan membuka toko e-commerce. Dengan membuka e-commerce, seseorang bisa mendapatkan passive income melalui penjualan di e-commerce dengan tenaga dan waktu yang minimal.
Demikian merupakan ide usaha untuk mendapatkan passive income.
Simak juga Video 'Hemat Atau Grow Income?':
Saksikan Live DetikSore:
(fdl/fdl)