Dicekik Utang, Perusahaan Supplier Boeing PHK Ratusan Karyawan!

Jakarta - Perusahaan penyuplai Boeing yakni Sprit AeroSystems dikabarkan memecat ratusan karyawannya di Wichita, Amerika Serikat. Menurut memo internal, pemutusan hubungan kerja (PHK) dilakukan karena perusahaan kesulitan menghadapi utang yang tinggi dan melesunya produksi Boeing selaku pelanggan kuncinya.

"Perlambatan tingkat pengiriman komersial baru-baru ini memaksa kami melakukan pengurangan tenaga kerja di Wichita," ucap Juru Bicara AeroSystems Joe Buccino, dikutip dari Reuters, (17/5/2024).

"Dalam pekan yang akan datang, kami akan mengabari karyawan yang terdampak. Kami berkomitmen untuk melakukan transisi ini sewelas asih mungkin," sambungnya.

Memo internal yang bocor itu pertama kali dilaporkan oleh KSN yang mengungkap bakal ada sebanyak 400 karyawan yang di PHK. Kendati demikian, Joe tidak menjawab ketika dikonfirmasi mengenai jumlah karyawan yang terdampak PHK.

Baca juga: Usai Didepak dari Bursa Jepang, Toshiba Bakal PHK 4.000 Karyawan!

Namun, perusahaan diketahui sudah mulai membatasi lembur dan perekrutan karyawan seiring menurunnya produksi Boeing khususnya tipe 737 Max. Hal ini karena pesawat tersebut mengalami insiden pada awal Januari silam. (rrd/rir)