Presiden Joko Widodo (Jokowi) bicara kemacetan di kota-kota besar yang ada di Indonesia. Di depan wali kota seluruh Indonesia, Jokowi menyebut daerah-daerah yang menurutnya saat ini mengalami masalah kemacetan yang parah.
Hal itu dilakukan Jokowi dalam agenda Rakernas Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) 2024, sambutan pembukanya disiarkan virtual lewat YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (4/6/2024). Dalam acara itu wali kota di seluruh Indonesia berkumpul.
Pertama dia memanggil Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud, Jokowi bilang kemacetan di daerah yang dipimpin Rahmad sudah sering terjadi. Kemudian ada juga Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Kota Pahlawan juga dinilai Jokowi sudah mengalami kemacetan akut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita lihat banyak kota di negara kita ini mulai macet. Pak Wali Kota Balikpapan, Balikpapan sudah macet? Saya dengar sudah. Surabaya juga sudah macet Pak Wali? Sudah, sampun pak," ungkap Jokowi dalam sambutannya.
Selanjutnya, Jokowi juga memanggil Pj Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono yang kotanya memiliki masalah kemacetan juga. Terakhir Jokowi memanggil Wali Kota Medan Bobby Nasution, yang juga merupakan menantunya, menurutnya ibu kota Sumatera Utara itu juga mulai memiliki masalah kemacetan yang parah.
"Bandung, Pak Wali Kota Bandung sudah macet? Sudah. Wali Kota Medan ada? Sudah mulai macet juga. Sudah mulai macet," sebut Jokowi.
Jokowi menekankan kepada seluruh wali kota di Indonesia, khususnya yang disebutkan olehnya untuk membuat rencana transportasi massal terpadu di kota yang dipimpinnya.
"Oleh sebab itu, rencana kota mengenai transportasi massal dan umum harus disiapkan," tegas Jokowi.
(hal/ara)