Festival Jakarta Great Sale (FJGS) kembali digelar di pusat perbelanjaan di DKI Jakarta. Gelaran ini akan dilangsungkan pada 5 Juni-10 Juli 2024 dan ditargetkan mampu menghasilkan hingga Rp 12 triliun.
FJGS merupakan buah kolaborasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI). Ketua Pelaksana FJGS 2024 sekaligus Ketua APPBI DPD DKI Jakarta Mualim Wijoyo mengatakan, ada 94 pusat perbelanjaan anggota APPBI yang akan ikut serta dalam gelaran kali ini.
"Untuk gelaran kali ini akan diikuti 94 mal dan akan dimulai, sudah dari kemarin ya 5 Juni s.d 10 Juli atau satu setengah bulan. Dan tentunya bukan hanya satu event tetapi ada target ya, yang ingin dicapai Rp 12 triliun atau sedikit naik dari tahun sebelumnya di 2023," kata Mualim, dalam konferensi pers di Mal Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Kamis (6/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Event belanja ini juga digelar dalam rangka menyambut HUT Kota Jakarta yang ke-497. Mualim mengatakan, akan ada berbagai promo menarik dan diskon sepanjang periode festival, termasuk diskon untuk berbagai produk hingga 70% dalam beragam acara.
"Gelaran ini tentunya juga memerlukan support yang tinggi ya supaya bisa tercapai. Jakarta juga selalu bergerak dan bergerak perekonomiannya. Untuk itu pengelola pusat belanja dalam gelaran ini juga akan membuat beberapa event untuk menarik minat belanja masyarakat," ujarnya.
Ia juga optimistis, kenaikan angka jumlah pengunjung akan terus bertambah. Hal ini seiring dengan berbagai promosi dan kegiatan menarik yang telah disiapkan pada waktu-waktu yang akan datang. Ditargetkan pengunjung mal selama gelaran ini bisa tembus di 4 juta pengunjung secara akumulasi.
"Kita ingin naik 30% (kunjungan) dari tahun sebelumnya. Paketnya kalau kita hitung rata-rata per hari kita pingin ada kunjungan itu sekitar 4 juta, di total seluruh mal yang ada di Jakarta," tuturnya.
Kepala Dinas PPKUKM Elisabeth Ratu Rante Allo menambahkan, dalam gelaran kali ini UMKM juga akan terlibat melalui penyediaan tenant. Akan ada beragam tenat UMKM mulai dari yang bergerak di sektor kuliner hingga kerajinan tangan yang sudah naik kelas. Beberapa di antaranya juga turut serta memeriahkan acara pembukaan FJGS hari ini.
"Banyak UMKM yang terlibat di acara ini. Tadi kami sudah sampaikan bahwa UMKM juga dilibatkan dan ada 79 UMKM yang terlibat hari ini. Kita bisa melihat di lantai dasar ada yang dari fashion ada yang dari Kemudian ada juga dari kuliner," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengatakan, BNI berkomitmen untuk mendukung penuh FJGS 2024 sebagai salah satu upaya untuk membangkitkan kembali perekonomian Jakarta, khususnya sektor UMKM.
"BNI siap memberikan kemudahan transaksi bagi para pengunjung melalui berbagai program menarik, seperti cashback, cicilan 0%, dan pembukaan rekening baru," kata Okki.
Okki mengatakan, secara keseluruhan pihaknya mengharapkan 60% transaksi pembayaran bisa menggunakan digital. Dengan demikian, dari target Rp 12 triliun sekitar Rp 7,2 triliunnya diharapkan transaksi digital, dan dari jumlah tersebut 20%-nya melalui BNI.
"Karena juga ada banyak banget bank dan pembayaran digital di Jakarta, kita expect BNI sekitar 20% atau Rp 1,4 triliun. Jadi kita nanti selama festival ini bisa kita dari BNI dapatkan tambahan sekitar 350 merchant baru. Jadi ini tentunya menambah daya saing kita juga, terutama juga membantu masyarakat karena program-programnya ini bagus buat merchant," ujarnya.
Simak juga Video: Yuk Mampir ke Transmart! TV LED Diskon hingga Rp 1 Jutaan