Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyebut, perusahaan pelat merah telah memberikan dividen ke negara sebesar Rp 58,8 triliun hingga Mei 2024. Hingga akhir tahun 2024, BUMN diproyeksikan memberikan dividen sebesar Rp 85,5 triliun.
Dikutip dari Instagram, Erick mengatakan, setoran dividen tersebut mengalami kenaikan 41,1% jika dibanding periode yang sama tahun lalu. Adapun setoran dividen pada periode yang sama tahun 2023 sebesar Rp 41,7 triliun.
"BUMN sudah bisa menyetor dividen ke kas negara sebesar Rp 58,8 triliun hingga akhir Mei 2024, dari proyeksi Rp 85,5 triliun sampai Desember 2024. Jumlah ini meningkat dari periode yang sama di tahun lalu," katanya dikutip, Jumat (28/5/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Erick, hal itu merupakan kolaborasi dari berbagai pihak.
"Pencapaian ini berkat kolaborasi kementerian dan lembaga lain, serta direksi, komisaris, dan insan BUMN yang bekerja keras melakukan transformasi," ungkapnya.
Tambahnya, setoran ini menunjukkan jika kinerja BUMN baik. Capaian itu terutama didorong setoran dividen BUMN sektor perbankan dan non perbankan.
(acd/ara)