Perempuan Juga Bisa Jadi Pengusaha, Begini Caranya

Perempuan Juga Bisa Jadi Pengusaha, Begini Caranya

Samuel Gading - detikFinance
Rabu, 07 Agu 2024 11:41 WIB
Ilustrasi UMKM
Ilustrasi - Foto: Shutterstock
Jakarta -

Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) saat ini terus berkembang di Indonesia. Apalagi UMKM yang digawangi oleh para perempuan.

Pengusaha-pengusaha perempuan di Indonesia saat ini juga memiliki peluang yang besar untuk memiliki usaha yang sukses. Seperti CEO Organic Center Arsilia Arsyadjuliandi dia menjelaskan pengusaha perempuan skala kecil berpotensi tumbuh menjadi kategori menengah dan besar.

Karena itu para pengusaha kecil ini bisa bergabung dengan organisasi wanita seperti Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) yang bisa membantu usaha mikro kecil (UMK). DI mana 61% dimiliki oleh wanita untuk scale up atau tumbuh menjadi perusahaan menengah dan besar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Menariknya sekitar 10% komposisi perusahaan yang dikendalikan kaum wanita tersebut sudah terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)," kata dia dalam keterangannya, ditulis Rabu (7/8/2024).

Wanita yang tengah melanjutkan studi doktoral di Hong Kong University of Science and Technology ini memaparkan, saat ini kaum wanita yang merupakan setengah dari populasi dunia, perlu diberikan peluang lebih dan didorong untuk berkontribusi terhadap ekonomi ASEAN. Misalnya, dengan membuka peluang beasiswa untuk wanita.

ADVERTISEMENT

Seperti yang disampaikan dalam presentasinya "If you teach a man, you teach a man; but if you teach a woman, you are building generations," karena ketika perempuan terdidik, mereka akan semakin berdaya dan dapat mendidik perempuan lainnya atau anak-anak mereka," paparnya.

Dari sisi lain, Arsilia juga menyoroti pentingnya pertanian organik, apalagi 1/3 dari gas rumah kaca dihasilkan oleh sistem pangan.

Pengusaha perempuanPengusaha perempuan Foto: Dok. Istimewa

Menurut Arsilia, melalui sistem pertanian organik dapat mengurangi 70% gas rumah kaca. Selain itu, organik juga dapat menyelamatkan kesehatan masyarakat dan merupakan sistem pertanian yang paling etis," ujarnya.

Arsilia berkomitmen untuk terus membantu pengusaha perempuan lainnya dalam meningkatkan bisnis mereka. "Saya percaya dan yakin ketika kaum wanita bersatu dan saling mendukung, mereka akan sukses bersama," jelasnya.

Dia berhasil meraih ASEAN Women Entrepreneur Award di Phnom Penh, Kamboja. Penghargaan ASEAN Women Outstanding Enterpreuner ini diberikan kepada pengusaha-pengusaha perempuan berprestasi di ASEAN, dengan berbagai kategori yaitu sosial, pendidikan, dan ekonomi, melalui seleksi cukup ketat oleh AWEN Chair Indonesia dan AWEN Chaircountry, Cambodia.

Selain menerima penghargaan ASEAN Women Entrepreneur Award, Arsilia juga terpilih menjadi satu-satunya perwakilan dari Indonesia yang memberikan presentasi di hadapan seluruh petinggi dan delegasi dari negara ASEAN.

(kil/kil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads