Jokowi Bicara Kisruh Dualisme Kadin Arsjad Rasjid Vs Anindya Bakrie

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Rabu, 18 Sep 2024 05:55 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi)/Foto: ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJA
Jakarta -

Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia sedang jadi sorotan. Kisruh terjadi di tubuh organisasi perusahaan itu setelah Anindya Bakrie dan Arsjad Rasjid saling klaim menjadi Ketua Umum.

Masalah bermula ketika Anindya Bakrie tiba-tiba diangkat jadi Ketua Umum melalui Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub). Kubu Arsjad tak terima dan menilai Munaslub yang mengangkat Anindya ilegal dan tidak sah.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sampai buka suara soal kisruh yang terjadi di Kadin Indonesia. Orang nomor satu di Indonesia itu menyatakan Kadin bukan organisasi politik.

Dia melanjutkan, seharusnya semua masalah di Kadin bisa diselesaikan secara internal. Dia meminta agar masalah ini tidak disodorkan bola panasnya kepada dirinya.

"Ini bukan organisasi politik. Ini adalah organisasi pengusaha, sehingga saya minta diselesaikan secara baik-baik di internal Kadin. Jangan nanti bola panasnya didorong ke saya," ujar Jokowi di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Selasa (17/9/2024) kemarin.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) Foto: Eva/detikcom

Mengingat kisruh yang terjadi, Arsjad sampai bersurat ke Jokowi. Soal adanya permintaan itu, Jokowi bilang dirinya terbuka untuk melakukanya. Namun, sekali lagi Jokowi meminta agar semua masalah bisa diselesaikan secara internal oleh Kadin.

"Siapapun ketemu sama saya saya terbuka nggak ada masalah, tapi sekali lagi selesaikan masalah ini di internal Kadin, jangan menyorong bola panasnya ke presiden gitu aja," kata Jokowi.

Kubu Arsjad sebut Munaslub ilegal. Cek halaman berikutnya.




(hal/ara)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork