MenPAN-RB Jawab Kabar Lanjut Jadi Menteri Prabowo

MenPAN-RB Jawab Kabar Lanjut Jadi Menteri Prabowo

Shafira Cendra Arini - detikFinance
Selasa, 08 Okt 2024 18:07 WIB
Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas
Abdullah Azwar Anas - Foto: Kemenpan-RB
Jakarta -

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Abdullah Azwar Anas menjawab isu tentang kelanjutan jabatannya sebagai menteri di pemerintahan era Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

Anas mengaku tidak mengetahui tentang informasi yang beredar tersebut. Ia menyebut jelang akhir masa jabatannya ini dirinya fokus bekerja.

"Saya sendiri tidak tahu, jadi fokus kami sekarang bekerja, pekerjaan banyak banget seperti hari ini," kata Anas, ditemui di Sheraton Grand Hotel, Gandaria City, Jakarta Selatan, Selasa (7/10/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di samping itu, menurut pria yang merupakan kader PDI-P ini, hanya orang-orang dari partai presiden terpilih sendiri yang mengetahui nama-nama siapa saja yang akan masuk ke dalam jajaran Menteri di kabinet periode 2025-2029.

"Itu yang tahu beliau-beliau, termasuk partai dan presiden terpilih," ujar dia.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, Anas sempat menyinggung tentang kondisi penumpukan pekerjaannya jelang akhir masa jabatan. Salah satu dari pekerjaan itu ialah rencana pemindahan pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

"Kita segera akan siapkan skema dan pemberangkatannya, termasuk insentif dan lain-lain. Kita ini mau selesai, tapi tugasnya tambah di ujung-ujung (masa jabatan ini. Berarti lembur lagi Pak Aba (Deputi Bidang SDM Aparatur) nanti malam," canda Anas, dalam acara Gebyar Pelayanan Prima 2024, masih di lokasi yang sama.

Hal ini lantaran ia baru mendapat mandat baru dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) yakni pemindahan ASN ke IKN dilaksanakan pada bulan Januari 2025 mendatang.

"Semalam saya diperintah dari Bapak Presiden (Jokowi) melalui Pak Pratikno (Mensesneg), dapat perintah Januari (2025) ASN pindah," ujarnya.

Rencana pemindahan ASN ke IKN telah mundur beberapa kali. Bahkan mulanya pemindahan ini direncanakan untuk digelar sebelum 17 Agustus, lalu diundur ke September, diundur lagi ke Oktober, hingga akhirnya ke tahun depan.

Anas mengatakan, persiapan pemindahan ASN sejatinya telah selesai sejak beberapa waktu lalu. Namun Jokowi meminta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyempurnakan kembali kesiapan ekosistem IKN sebelum pemindahan ibu kota.

Oleh karena itu, rencana pemindahan ASN ke IKN diundur. Hal ini berarti, pemindahan ASN ke IKN akan dilakukan di pemerintahan Presiden Terpilih Prabowo Subianto. Adapun pemerintahan Jokowi sendiri akan berakhir per 20 Oktober 2024 ini.

Simak: Mencuat Kabar Menteri Prabowo Bertambah hingga Disebut untuk Percepatan

[Gambas:Video 20detik]




(shc/kil)

Hide Ads