Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mengumumkan susunan kepengurusan baru periode 2024-2029. Pengumuman disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Organisasi dan Komunikasi Kadin Indonesia, Erwin Aksa.
Sejumlah nama populer masuk dalam jajaran kepengurusan Kadin. Ada nama Menteri Investasi dan Hilirisasi/BKPM Rosan Roeslani sebagai Ketua Dewan Kehormatan, Chairman CT Corp, Chairul Tanjung sebagai Ketua Dewan Usaha, dan hingga Hashim Djojohadikusumo sebagai Ketua Dewan Penasihat.
Sementara itu Anindya Bakrie diumumkan sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia periode 2024-2029.
"Dewan pengurus, Ketua Umum Anindya Bakrie," kata Erwin di Menara Kadin, Jakarta Selatan, Rabu (23/10/2024).
Erwin menyebut pengurus tersebut akan dilantik pada bulan Desember. Dijadwalkan Presiden Prabowo Subianto bakal menghadiri acara tersebut.
"InsyaAllah pada bulan Desember pengurus pleno sudah selesai dan InsyaAllah akan dilantik pada bulan Desember dan bisa dihadiri bapak Presiden," imbuhnya.
Selain itu, ada nama Edhie Baskoro Yudhoyono atau yang akrab disapa Ibas, anak kedua Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang masuk dalam susunan pengurus tambahan Kadin Indonesia. Adapun penyusunan pengurus baru diselesaikan pada Rabu dini hari.
Respons Kadin versi Periode 2021-2026
Terkait pengumuman pengurus Kadin, Kuasa Hukum Kadin Indonesia, Denny Kailimang mengatakan, Kadin Indonesia tetap berpegang pada kesepakatan tertulis di atas kertas bermaterai yang ditandatangani oleh Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie pada 27 September 2024, yang disaksikan langsung oleh Bapak Bahlil Lahadalia.
"Sesuai kesepakatan tersebut, solusi atas dinamika kepengurusan Kadin Indonesia adalah melalui penyelenggaraan Musyawarah Nasional (Munas)sesuai AD/ART Kadin Indonesia. Adapun pelaksanaan Munas Kadin Indonesia akan mengikuti arahan dari pemerintah," ungkap Denny dalam keterangannya yang diterima detikcom.
Sementara, Wakil Ketua Umum Bidang Hukum dan HAM Kadin Indonesia, Dhaniswara K Harjono mengungkapkan, Dewan Pengurus Kadin Indonesia telah mengirimkan surat kepada Presiden Prabowo Subianto pada Selasa, 22 Oktober 2024.
"Kami melaporkan langkah-langkah persiapan Musyawarah Nasional serta memohon arahan dari pemerintah terkait pelaksanaan Munas, sesuai kesepakatan tanggal 27 September 2024," tutup Dhaniswara.
(ily/rrd)