Presiden Prabowo Subianto menyatakan komoditas kelapa sawit asal Indonesia sangat diperhitungkan di dunia. Bahkan, dia bilang Eropa pernah kebingungan karena terancam tak dapat kelapa sawit dari Indonesia.
Seperti diketahui Uni Eropa pernah mengeluarkan regulasi anti deforestasi, regulasi itu memuat larangan impor komoditas yang berpotensi mengurangi luas hutan, kelapa sawit salah satunya. Pemerintah pun mengancam benar-benar tak akan memberikan kelapa sawit ke negara-negara Eropa.
Prabowo menyatakan bila pasokan kelapa sawit dari Indonesia berhenti, bisa-bisa beragam industri di Eropa akan kesulitan. Sebab, banyak sekali produk-produk yang membutuhkan kelapa sawit sebagai bahan baku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Prabowo Bantah Kelapa Sawit RI Babat Hutan |
"Eropa kan mau batasi, tapi bingung sendiri dia. Kalau kata saya, 'oh terima kasih kita nggak jual ke Anda,' tapi mereka panik sendiri. Nanti semua industri cokelat mereka kacau, bikin cokelat pakai kelapa sawit itu. Lalu deterjen, kosmetik, bingung sendiri mereka," kata Prabowo saat memberikan pidato dalam acara Musrenbangnas RPJMN 2025-2029, Senin (30/12/2024).
Soal tuduhan deforestasi kepada komoditas kelapa sawit, Prabowo pun menepisnya. Menurutnya tuduhan itu dirasa tak berdasar.
"Kita nggak usah takut membahayakan, katanya apa itu? Deforestasi. Kan namanya kelapa sawit ya, pohon juga ya kan, itu kan pohon ada daunnya kan, ya dia serap karbon dioksida. Kok kita dituduh? Yang mboten-mboten aja orang itu," beber Prabowo.
(acd/acd)