.webp)
Berbagai jenis burung hias tersedia di Pasar Burung Pramuka, Jakarta Timur. Mulai dari burung lokal asli Indonesia hingga asal luar negeri. Setiap burung ini memiliki harga yang berbeda-beda tergantung pada jenis, asal, hingga kemampuan berkicau.
Salah satu pedagang burung di kawasan itu, Budi, menjelaskan harga burung yang dijual di kawasan ini sangatlah beragam mulai dari puluhan ribu hingga jutaan rupiah bergantung pada jenis dan kemampuan berkicaunya.
"Harga tergantung burungnya. Paling murah burung-burung yang kecil, tapi yang murah itu yang baru, yang sudah jadi tetap mahal. Maksudnya burung-burung yang sudah bunyi gitu. Kan dia kalau masih anakan, masih muda baru menetas gitu ya, belum bisa bunyi," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau burung-burung bahan (yang belum bisa berkicau) itu ada yang Rp 50 ribu, ada yang Rp 30 ribu, tergantung burungnya. Seperti murai nih, yang baru datang dari peternakan, kan itu anakan masih murah," katanya.
Budi mengatakan harga burung-burung ini dapat semakin mahal setelah mereka sudah mulai bisa berkicau. Menurutnya harga jual ini akan semakin mahal jika burung tersebut berhasil memenangkan perlombaan.
"Kaya tadi burung Murai nih, dari Rp 50 ribu itu bisa dijual Rp 500 ribu kalau pernah menang perlombaan. Makanya banyak juga burung yang dirawat buat perlombaan, itu kan buat naikin harga jual," terangnya.
Sepengetahuannya, tertinggi pernah ada pedagang di Pasar Burung Pramuka yang berhasil menjual Murai pemenang kontes kejuaraan nasional senilai Rp 3,7 miliar.
"Pernah ada yang kejual Rp 3,7 miliar kalau nggak salah harganya. (Jenis apa?) Murai, satu burung itu, tapi juara nasional," kata Budi.
Dalam catatan detikcom, harga burung yang pernah memenangkan perlombaan nasional memang sangatlah mahal hingga bisa mencapai miliar rupiah. Misalkan saja ada Merpati 'Jayabaya' asal Bandung yang laku dijual Rp 1 miliar pada 2019 lalu.
Ada juga laporan seekor burung Love Bird pemenang ratusan lomba ditawar hingga Rp 2 miliar pada 2018 lalu. Bahkan ada juga seekor burung Murai Batu milik warga Brebes yang pernah ditawar Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi) seharga Rp 600 juta.
Kondisi ini menunjukkan bagaimana harga burung bisa sangat mahal tergantung pada keindahan kemampuan berkicaunya, yang dibuktikan melalui berbagai kejuaraan.
Di luar itu penjual burung di Pasar Pramuka lain, Jainuri, mengatakan harga jual unggas di kawasan itu memang sangat bervariasi mulai dari puluhan ribu hingga jutaan rupiah tergantung pada jenis dan asalnya.
"Kalau burung relatif sih, tergantung jenisnya juga. Kalau yang mahal itu burung-burung impor kaya Wambi, Robin, banyak lah, itu kan mahal semua. Ya bisa jutaan, paling Rp 2-3,5 jutaan," terangnya.
Lihat juga video: Hobi Memelihara Burung Murai Batu yang Membawa Rezeki
