Wamentan Sebut Ratusan Ekor Sapi Perah Impor Masuk RI

Wamentan Sebut Ratusan Ekor Sapi Perah Impor Masuk RI

Aulia Damayanti - detikFinance
Rabu, 12 Feb 2025 18:00 WIB
Beberapa waktu terakhir heboh soal aksi buang susu sapi hasil perah di Pasuruan, Jawa Timur oleh peternak hingga pengepul susu. Lalu bagaimana nasib peternak sapi perah?
Ilustrasi/Foto: Grandyos Zafna
Jakarta -

Wakil Menteri Pertanian Sudaryono mengatakan sebanyak ratusan ekor sapi perah impor telah masuk ke Indonesia. Importasi itu dilakukan untuk menggenjot produksi susu dan daging sapi di dalam negeri.

"Sudah ada ratusan ekor masuk sini. Kalau nggak salah kemarin aku dilaporin minggu lalu sih sama Pak Dirjen Peternakan ya. Aman sih," kata dia ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (12/2/2025).

Produksi susu perlu digenjot untuk keperluan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Sudaryono mengatakan impor sapi itu berasal dari berbagai negara, salah satunya Australia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada yang dari kapal dari Australia, ada yang dari mana. Sudah ada yang masuk sih," lanjutnya.

Untuk diketahui, sepanjang 5 tahun ke depan Indonesia menargetkan impor sapi perah 1 juga ekor. Tahun 2025, pemerintah menargetkan untuk mengimpor sebanyak 250 ribu ton.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya Kementan juga menyatakan, pemerintah mendorong agar pengusaha dapat mengimpor sapi sebanyak 2 juta ekor. Angka itu termasuk 1,2 juta ekor buat sapi perah dan sisanya 800 ribu ekor sapi pedaging.

Kementan melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan mengungkapkan 211 perusahaan berkomitmen untuk mengimpor sapi perah dan sapi pedaging untuk mendukung MBG.

Adapun impor yang dilakukan ini bukan untuk langsung dikonsumsi, tetapi dikembangkan guna meningkatkan produksi susu dan daging sapi dalam negeri. Dengan begitu Indonesia tak lagi impor susu dan daging sapi.

"(Perusahaan yang komitmen) 141 untuk yang perah, yang 70 sapi pedaging," kata Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dirjen PKH) Kementan, Agung Suganda, usai melalukan FGD dengan Kementerian/Lembaga tentang Investasi Pengembangan Sapi Perah dan Sapi Pedaging di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (11/12/2024) lalu.

Agung menyebut, total target impor sapi perah dan pedaging sebanyak 2 juta ton selama lima tahun ke depan. Rinciannya, sebanyak 141 investor berkomitmen mengimpor 1,2 juta ekor sapi perah dan 70 investor mengimpor sapi pedaging 800 ribu ekor.

(acd/acd)

Hide Ads