Stok Minyakita Aman Sampai Lebaran tapi Harganya Masih Mahal

Stok Minyakita Aman Sampai Lebaran tapi Harganya Masih Mahal

Retno Ayuningrum - detikFinance
Senin, 17 Feb 2025 12:57 WIB
Warga membeli Minyakita di Pasar Atas Cimahi
Foto: Whisnu Pradana/detikJabar
Jakarta -

Kementerian Pertanian (Kementan) memastikan stok Minyakita aman menjelang Lebaran. Kendati demikian, harga Minyakita masih di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.

Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman mengatakan pemerintah akan melakukan operasi pasar menjelang bulan Ramadan untuk memantau pergerakan harga pangan, termasuk Minyakita. Amran menjelaskan Indonesia menjadi negara produksi Crude Palm Oil (CPO) atau minyak kelapa sawit mentah terbesar di dunia mencapai 46 juta metrik ton (MT).

Dari total tersebut, sebanyak 20 juta MT dialokasikan untuk kebutuhan dalam negeri. Untuk itu, dia menilai tidak ada alasan Minyakita dijual di atas HET Rp 15.700/liter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ekspor 26 juta ton. Artinya apa? Tidak ada alasan, ada yang menjual di atas HET. Kita tegas sekarang. Kebutuhan selama Ramadhan itu 250 ribu ton per bulan dan kita akan lakukan operasi pasar," kata Amran usai melakukan rapat koordinasi menjelang Ramadan, di kantornya, Jakarta, Senin (17/2/2025).

Amran mengakui adanya permainan harga sehingga harga Minyakita masih melonjak tinggi. Terkait hal itu, Amran menyebut pemerintah melalui Satgas Pangan berkomitmen mencari dalangnya.

ADVERTISEMENT

"Nah, permainan itu yang kita cari tugasnya dari Satgas Pangan," terang Amran.

Sementara itu, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengatakan saat ini harga rata-rata nasional Minyakita masih mencapai Rp 17.000-18.000 per liter. Arief menyebut harga itu masih di atas HET yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp 15.700/liter. Padahal, menurut Arief, HET merupakan harga eceran tertinggi di tingkat konsumen.

"Sekarang harganya 17.000-18.000 untuk Minyakita. Rata-rata nasional. Ya itu yang harus kita perbaiki sama-sama. Jadi jangan dibiasakan ada HET harga di atas biasa saja. HET itu harga eceran tertinggi itu di tingkat konsumen," kata Arief.

Arief memastikan stok Minyakita tidak akan langka. Pemerintah akan terus memantau semua neraca komoditas pangan.

"Insya Allah tidak ada kelangkaan. Semua neraca kan kita pantau semua," jelas dia.

(rrd/rrd)

Hide Ads