Indonesia telah menyalurkan bantuan lebih dari Rp 125 miliar untuk Palestina dalam tiga tahun terakhir. Bantuan ini disalurkan melalui Lembaga Dana Kerja Sama Pembangunan Internasional (LDKPI) atau Indonesian AID di bawah Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Dikutip dari unggahan akun resmi Instagram Kemenkeu @kemenkeuri, Indonesian AID bertanggung jawab dalam memberikan dukungan kerja sama pembangunan kepada negara-negara sahabat.
"Dalam 3 tahun terakhir, Indonesia melalui @indonesianaid menyalurkan bantuan senilai lebih dari Rp 125 miliar untuk Palestina," tulis unggahan @kemenkeuri, Kamis (20/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bantuan tersebut disalurkan dalam tiga bentuk, pertama bantuan kesehatan medis dan kesehatan berbentuk obat-obatan, alat kesehatan, hingga beasiswa tenaga medis.
Kedua bantuan kemanusiaan berupa paket kebutuhan pokok, bantuan tunai untuk lebih dari 1.020 kepala keluarga terdampak konflik. Ketiga, pemeliharaan infrastruktur berupa perbaikan akses air bersih dan listrik.
Namun, Indonesian AID tidak bergerak sendirian, melainkan bekerja sama dengan sejumlah organisasi internasional lainnya untuk memastikan bantuan tepat sasaran. Adapun lembaga tersebut seperti, United Nations Relief and Works Agency (UNRWA), International Committee of Red Cross (ICRC), hingga International Labour Organization (ILO)
"Bantuan yang diberikan bukan sekadar angka, tapi harapan bagi masa depan Palestina. Indonesia akan terus berdiri, berbagi, dan berjuang bersama membangun dunia yang lebih baik," tutup unggahan tersebut.
(ara/ara)