Maskapai Dapat 266 Penerbangan Tambahan buat Angkutan Lebaran

Maskapai Dapat 266 Penerbangan Tambahan buat Angkutan Lebaran

Heri Purnomo - detikFinance
Selasa, 25 Mar 2025 14:22 WIB
Pesawat sedang take off atau lepas landas.
Foto: Unsplash/Gary Lopater
Jakarta -

Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (DJPU) Kementerian Perhubungan mencatatkan ada 1.172 rencana penerbangan tambahan atau extra flight yang telah diajukan oleh maskapai penerbangan untuk periode angkutan Lebaran 2025. Pengajuan tersebut dilakukan oleh maskapai penerbangan domestik maupun internasional.

Plt Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Lukman F Laisa mengatakan, dari total 1.172 rencana extra flight yang masuk, hingga 17 Maret 2025 sudah ada 210 penerbangan domestik dan 56 penerbangan internasional yang mendapatkan Flight Approval (FA), yaitu persetujuan resmi untuk terbang.

Penerbitan FA ini dilakukan setelah operator penerbangan mengajukan permohonan melalui sistem angudonline dan diverifikasi oleh DJPU.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Berdasarkan update posisi 17 Maret 2024, sebanyak 1.172 penerbangan, di mana 266 adalah jumlah penerbitan Flight Approval Extra Flight yang disubmit operator penerbangan melalui mekanisme persetujuan terbang (flight approval/FA)," katanya kepada detikcom, Selasa (25/3/2025).

Lukman mengungkapkan sejumlah maskapai yang telah mendapatkan izin penerbangan tambahan pada rute domestik yakni Batik Air, Citilink, Garuda Indonesia, Indonesia AirAsia, Lion Mentari Airlines, My Indo Airlines. Kemudian Nam Air, Pelita Air Service, Sriwijaya Air, Super Air Jet, dan Wings Abadi Air.

ADVERTISEMENT

Ia mengatakan, rute-rute domestik dengan permintaan penerbangan tambahan tertinggi berdasarkan kepadatan penumpang yakni Jakarta - Pangkal Pinang (CGK-PGK), Jakarta - Padang (CGK-PDG), Jakarta - Medan Kualanamu (CGK-KNO), Jakarta - Lampung (CGK-TKG), Jakarta - Pekanbaru (CGK-PKU).

Sedangkan Maskapai Penerbangan yang telah disetujui extra flight rute internasional-nya, yaitu Air India Limited, China Airlines, Etihad Airways, Jetstar Asia Airways, KLM Royal Dutch, Malaysia Airlines, Indonesia AirAsia, My Indo Airlines, Transnusa Aviation Mandiri, Scoot, dan Singapore Airlines.

Penambahan tersebut terjadi di rute-rute internasional terpadat, diantaranya yakni, Singapura - Surabaya (SIN-SUB), Jakarta - Singapura (CGK-SIN), Jakarta - Taipei, Taiwan (CGK-TPE), Kuala Lumpur - Surabaya (KUL-SUB), dan Medan - Singapura (KNO-SIN).

Dengan adanya penambahan penerbangan tersebut, Lukman mengatakan DJPU telah mengeluarkan instruksi resmi kepada semua Penyelenggara Bandar Udara agar mereka melakukan Inspeksi Keselamatan Internal (Self Assessment) menjelang periode angkutan Lebaran 2025. Hal ini untuk memastikan kesiapan seluruh infrastruktur bandara dalam menangani lonjakan penerbangan selama periode Lebaran.

"DJPU juga memastikan kemampuan dan kapasitas operasi bandar udara dijalankan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan," katanya.

Lihat juga Video: Kemenhub Buka Posko Angkutan Lebaran 2025, Pastikan Mudik Aman

(acd/acd)

Hide Ads