Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dikabarkan akan melakukan rotasi besar-besaran di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Salah satu posisi strategis yang diisukan mengalami pergantian adalah Direktur Jenderal (Dirjen) Bea dan Cukai.
Terkait hal itu, Dirjen Bea dan Cukai Askolani tidak banyak berkomentar. Ia mengaku tidak tahu bahwa posisi yang diembannya sejak 12 Maret 2021 itu akan digantikan.
"Nggak tahu saya," kata Askolani kepada wartawan di Gedung DPR RI, Senin (19/5/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Askolani dikabarkan akan digeser ke Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK), namun lagi-lagi kabar itu disebut belum diketahuinya.
Ketika dimintai tanggapan, Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kemenkeu Deni Surjantoro tidak membantah atau juga membenarkan kabar tersebut. "Kita belum bisa menanggapi hal tersebut ya," ucapnya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh detikcom, Letnan Jenderal (Letjen) TNI Djaka Budi Utama yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Utama Badan Intelijen Negara (BIN), disebut-sebut akan mengisi posisi Dirjen Bea dan Cukai.
Letjen TNI Djaka Budi Utama menjabat sebagai Sekretaris Utama BIN sejak Oktober 2024. Sebelum itu, dia sempat menjabat sebagai Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Pertahanan (Kemenhan). Penunjukkan itu ditetapkan melalui Surat Keputusan Panglima TNI pada 14 Juni 2024.
Kopassus jebolan Akademi Militer (Akmil) tahun 1990 itu juga pernah menjadi Deputi Bidang Koordinasi Politik Dalam Negeri Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam) tahun 2021-2023.
Simak juga Video 'IRT di Karimun Diciduk Seusai Coba Selundupkan Sabu Seberat 505 Gram':
(kil/kil)