Presiden Prabowo Subianto menargetkan 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih bisa beroperasi sepenuhnya pada akhir tahun ini. Hal ini diungkapkan oleh Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi.
Budi Arie mengatakan pembentukan Kopded merah putih sudah rampung, dan selanjutnya memasuki tahap pengoperasian.
Sebanyak 92 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih akan menjadi percontohan dan diluncurkan pada Juli mendatang. Prabowo pun meminta agar seluruh Kopdeskel Merah Putih dapat beroperasi akhir tahun 2025.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti habis piloting langsung presiden targetkan tahun ini sudah terbangun semua 80 ribu, tahun ini semuanya sudah beroperasi," kata Budi Arie kepada awak media di Kementerian Ketenagakerjaan, Jakarta Selatan, Selasa (1/7/2025).
Budi Arie menegaskan permintaan itu disampaikan Prabowo saat rapat kabinet kemarin. Prabowo, lanjut Budi Arie, mengharuskan seluruh Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih beroperasi tahun ini.
"Kita target, kemarin di rapat kabinet Presiden sudah sampaikan akhir tahun ini harus semuanya beroperasi," imbuh Budi Arie.
Sebelumnya, Wakil Menteri Koperasi Ferry Juliantono mengatakan tahap pertama (tahap pembentukan) Kopdeskel Merah Putih dianggap sudah selesai dengan menghasilkan sebanyak 80.400 Kopdeskel Merah Putih di seluruh Indonesia.
"Jadi, 92 percontohan di 38 provinsi nanti akan dilaunching pada 19 Juli 2025, bertepatan dengan launching Kopdes/Kel Merah Putih oleh Presiden Prabowo Subianto di Klaten, Jawa Tengah," ujar Ferry dalam keterangannya.
Dengan adanya 92 percontohan di 38 provinsi, Ferry memastikan akan ada provinsi yang memiliki lebih dari satu Mock-Up Kopdes/Kel Merah Putih. Koperasi percontohan ini akan menjadi tempat referensi pembelajaran bagi koperasi desa atau kelurahan yang ada di sekitarnya.
"Kita juga sedang menyiapkan modul-modul pelatihan, termasuk bisnis modelnya, oleh Kementerian Koperasi," imbuh Ferry.
Tonton juga "Prabowo Luncurkan SPPG Polri di HUT Bhayangkara, Dukung MBG" di sini:
(hns/hns)