Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa (UE) resmi merilis rincian terbaru dari kesepakatan dagang yang telah dicapai. Salah satunya terkait penurunan tarif impor sejumlah komoditas utama.
Melansir Reuters, Jumat (22/8/2025), Washington dan Brussel sepakat menetapkan tarif umum sebesar 15% untuk sebagian besar produk ekspor UE ke AS. Tarif ini berlaku sebagai tarif maksimum, kecuali pada produk tertentu yang sebelumnya sudah dikenakan tarif lebih tinggi.
Kebijakan ini terutama berdampak pada impor mobil dan suku cadang asal Eropa yang sejak 1 Agustus lalu dikenakan tarif hingga 27,5% oleh AS. Dengan aturan baru, tarif tersebut turun 12,5 poin menjadi 15%.
Sebagai imbalannya, Uni Eropa berkomitmen menghapus tarif impor sejumlah produk industri asal AS serta memberi akses pasar lebih luas untuk komoditas pertanian dan makanan laut dari Negeri Paman Sam.
Meski begitu, pengurangan tarif impor AS baru akan berlaku setelah UE merampungkan aturan penghapusan tarif produk industri Amerika. Kepala Komisi Perdagangan UE, Maros Sefcovic, menyatakan pihaknya menargetkan langkah itu selesai sebelum akhir Agustus sehingga pemangkasan tarif di AS bisa berjalan mulai bulan depan.
"Washington akan mengambil langkah-langkah untuk menurunkan tarif 27,5% terhadap mobil dan suku cadang, yang selama ini menjadi beban besar bagi produsen Eropa, setelah Brussels memperkenalkan regulasi terkait pemotongan tarif barang-barang AS," ujarnya.
Seorang pejabat pemerintahan Presiden AS Donald Trump yang enggan disebutkan namanya menambahkan, relaksasi tarif ini bisa segera dirasakan industri otomotif Eropa.
"Begitu mereka mengajukan legislasi tersebut, meski belum disahkan penuh, kami sudah bisa memberikan keringanan. Kedua belah pihak sangat ingin bergerak cepat," ucapnya.
Simak juga Video: Uni Eropa Siap Bernegosiasi dengan Trump soal Kebijakan Tarif
(igo/rrd)