Negosiasi Tarif Trump Mandek, Airlangga Ungkap Biang Keroknya

Ilyas Fadilah - detikFinance
Selasa, 07 Okt 2025 12:19 WIB
Foto: Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Foto: Ilyas Fadilah/detikcom
Jakarta -

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkap negosiasi tarif dagang dengan Amerika Serikat (AS) terhenti sementara. Hal ini dampak dari adanya shutdown atau berhenti beroperasinya pemerintahan Negeri Paman Sam.

"Jadi tim negosiasi berunding melalui zoom, tetapi dengan adanya shutdown di Amerika kita juga kena shutdown. Artinya negosiasinya sementara terhenti," ungkap Airlangga di Le Meridien Jakarta, Selasa (7/10/2025).

Menurut Airlangga, dirinya akan berunding lagi dengan United States Trade Representative (USTR) atau kantor perwakilan dagang AS. Namun ia belum bisa memastikan kapan negosiasi tersebut akan rampung.

"Tetapi saya akan berbicara juga malam ini dengan USTR untuk bagaimana langkah selanjutnya. Jadi mengenai jadwal belum bisa dipastikan karena pemerintah AS sekarang kan sedang shutdown. Jadi kita monitor perkembangannya," bebernya.

Terkait kesepakatan pembebasan atau pengurangan tarif 19% pada sejumlah produk seperti sawit, Airlangga menyebut hal itu sudah menjadi bagian dari negosiasi. Nantinya dokumen kesepakatan akan memuat hal-hal yang lebih detail.

"(Exemption tariff) kita sudah ada, tapi sekarang kan problemnya semua masalahnya legal scrubbing, jadi detail. Ini akan lebih detail daripada apa yang diumumkan secara terbuka beberapa yang lalu," tuturnya.

Sebagai informasi, shutdown pemerintah AS dimulai pada 1 Oktober, ketika Kongres gagal mencapai kesepakatan anggaran. Kondisi ini terjadi setiap kali rancangan belanja negara baru tidak disahkan tepat waktu.

Dampaknya, banyak layanan publik non-esensial harus berhenti beroperasi dan ribuan pegawai federal dirumahkan tanpa gaji. Ancaman PHK massal juga muncul di tengah shutdown ini.

Lihat juga Video: Trump Kembali 'Ngegas' Lewat Tarif 100% Film Impor




(ily/rrd)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork