Sejumlah produsen Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) dipanggil Komisi VII DPR RI. Beberapa yang hadir antara lain PT Panfila Indosari atau produsen merk RON 88, PT Tirta Investama atau produsen merk AQUA, PT Amidis Tirta Mulia produsen merk Amidis, dan PT Tirta Fresindo Jaya selaku produsen merk Le Minerale.
Kemudian, PT Muawanah Al Ma'soem atau produsen merk Al Ma'soem, PT Sariguna Prima Tirta produsen merk Cleo, PT Jaya Lestari Sejahtera produsen merk Yasmin, serta PT Super Wahana Tehno produsen merk Pristine.
Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Evita Nursanty mengatakan, rapat ini dilakukan untuk melakukan pengawasan terhadap polemik penggunaan bahan baku AMDK yang diduga tidak sesuai dengan klaim yang disampaikan ke publik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Komisi VII DPR RI melalui rapat pada hari ini bermaksud melakukan pengawasan atas mencuatnya polemik di ruang publik mengenai dugaan penggunaan bahan baku AMDK yang tidak sesuai dengan klaim sumber air pegunungan yang selama ini dipromosikan oleh perusahaan produsen AMDK," ujar Evita dalam Rapat Dengar Pendapat di DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (10/11/2025).
Evita menambahkan, rapat tersebut juga diagendakan mendengarkan kebijakan standarisasi bahan AMDK yang ditetapkan Kementerian Perindustrian (Kemenperin). Diketahui Plt Direktur Jenderal Industri Agro Kemenperin, Putu Juli Ardika hadir dalam rapat tersebut.
"Rapat ini menjadi forum utama untuk mendengarkan kebijakan mengenai standarisasi bahan baku air minum dalam kemasan dan dari Dirjen Agro dan Kepala BSKJI, Kementerian Perindustrian, serta klarifikasi langsung," tuturnya.
Menurut Evita, DPR ingin mendapat penjelasan langsung dari produsen AMDK terkait sumber air yang mereka gunakan. Ia menilai hal ini perlu dilakukan demi meluruskan pemberitaan yang selama ini beredar.
"Jadi kita ini semua nggak mendengar dan membaca dari media saja, kami juga ingin mendengar klarifikasi langsung dari para perusahaan sebagai produsen AMDK di Indonesia. Kita mau tahu juga nih sumber air yang sebenarnya dari mana sih yang dipergunakan, apakah aturan-aturan itu sudah dimiliki atau tidak," tutup Evita.
Simak juga Video 'Sumber AMDK Banyak Diambil dari 'Akuifer Dalam', Apa Itu?':
(kil/kil)










































