Soal Tumbler Hilang di KRL, Petugas dan Penumpang Dimediasi, Berakhir Damai

Soal Tumbler Hilang di KRL, Petugas dan Penumpang Dimediasi, Berakhir Damai

Fadhly Fauzi Rachman - detikFinance
Jumat, 28 Nov 2025 06:33 WIB
Proses Mediasi KAI dengan Penumpang Kehilangan Tumbler
Petugas KRL dan Penumpang yang Kehilangan Tumbler Dimediasi, Berakhir Damai/Foto: Dok. KAI
Jakarta -

PT Kereta Api Indonesia (Persero) melakukan proses mediasi antara Petugas Passenger Service Stasiun Rangkasbitung dan salah satu penumpang KRL yang sebelumnya melaporkan barang bawaannya tertinggal di dalam kereta, yakni tumbler. Pertemuan berlangsung di Kantor KAI Wisata, Stasiun Gondangdia, Jakarta, Kamis (27/11).

Direktur Utama KAI Bobby Rasyidin menegaskan perusahaan menjunjung tinggi profesionalitas layanan, sekaligus memastikan setiap Insan perusahaan memperoleh dukungan penuh dalam menjalankan tugas.

"Setiap Insan KAI berkomitmen melayani pelanggan dengan dedikasi yang tinggi. Pada saat yang sama, perusahaan berkewajiban melindungi dan memberikan dukungan kepada seluruh pekerja dalam menjalankan peran mereka. Argi tetap menjadi karyawan KAI Group serta bagian dari garda terdepan pelayanan. Terus semangat bertugas dan memberikan layanan terbaik kepada pelanggan," ujar Bobby dalam keterangan resminya, Jumat (28/11/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Proses Mediasi KAI dengan Penumpang Kehilangan TumblerProses Mediasi KAI dengan Penumpang Kehilangan Tumbler Foto: Dok. KAI

Vice President Corporate Communications KAI Anne Purba pada kesempatan terpisah menyampaikan langkah penyelesaian secara kekeluargaan ini merupakan bentuk keterbukaan KAI Group terhadap setiap masukan pelanggan.

"KAI memastikan seluruh proses pelayanan pelanggan berjalan sesuai ketentuan. Kami juga menegaskan bahwa tidak ada pemecatan terhadap petugas terkait sebagaimana isu yang sebelumnya beredar," jelas Anne.

ADVERTISEMENT

Anne menambahkan bahwa KAI Group melalui KAI Commuter dan KAI Wisata akan melakukan evaluasi menyeluruh untuk memperkuat koordinasi layanan, termasuk prosedur pengelolaan barang tertinggal (lost and found).

"Kami terus meningkatkan integritas dan kesiapsiagaan seluruh pekerja, baik di area stasiun maupun selama perjalanan, agar layanan semakin responsif dan terpercaya," ujar Anne.

KAI mengimbau seluruh pelanggan untuk tetap memastikan barang bawaan berada dalam pengawasan, baik di area stasiun maupun selama berada di dalam layanan kereta api, Commuter Line, dan layanan KAI Group lainnya.

Saksikan Live DetikPagi:

Saksikan juga Blak-blakan: Adi Arnawa Ungkap Fokus Utama Akselerasi Pembangunan Kabupaten Badung




(fdl/fdl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads