Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman membeli 40 ton cabai petani dari sejumlah sentra di Kabupaten Aceh Tengah dan Bener Meriah. Langkah ini dilakukan sebagai upaya melindungi penghasilan petani terdampak bencana banjir dan tanah longsor Sumatera.
Setelah itu, pasokan cabai ini akan disebar ke Pasar Induk di Jakarta. Sebanyak 15 ton dikirim langsung ke Jakarta menggunakan pesawat Hercules milik TNI Angkatan Udara. Pengiriman dilakukan dari Bandara Rembele menuju Bandara Halim Perdanakusumah.
Amran menegaskan, langkah penyerapan ini merupakan bentuk kehadiran negara agar petani tidak terlalu rugi akibat bencana dan hasil panen mereka tetap terserap pasar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pesan saya satu. Jangan merugikan petani kita. Kalau perlu, naikkan harganya. Supaya petani untung. Yang penting, jangan rugi," tegas Amran dalam keterangannya, dikutip Kamis (18/12/2025).
Amran menegaskan, langkah ini merupakan tindak lanjut atas arahan Presiden Prabowo Subianto agar setiap pesawat Hercules dan helikopter yang mengangkut bantuan logistik ke Bandara Rembele tidak kembali dalam kondisi kosong, melainkan dimanfaatkan untuk mengangkut hasil panen petani.
"Ini pesawat bolak-balik ke Aceh, angkut bantuan dari pemerintah, maupun bantuan dari saudara-saudara kita. Jadi pulangnya kosong," tegasnya.
Untuk penyaluran cabai di Jakarta, Kementan berkoordinasi dengan pedagang cabai di Pusat Informasi Pasar Kramat Jati (PIKJ). Sementara sisa pasokannya akan disebar ke berbagai daerah yang mengalami lonjakan harga cabai.
Amran juga menekankan bahwa kebijakan distribusi ini dirancang agar seluruh mata rantai pangan dapat berjalan seimbang dan saling menguatkan, mulai dari petani hingga konsumen.
Melalui langkah ini, pemerintah berkomitmen untuk menjaga stabilitas harga di tingkat petani, memastikan hasil panen terserap pasar, serta memperkuat kehadiran negara dalam melindungi petani, khususnya pada situasi darurat dan pascabencana.
"Kita ingin semua tersenyum. Petani tersenyum, pedagang tersenyum, dan konsumen tersenyum karena harga tetap stabil. Jangan ada berteriak salah satunya," terangnya.
Simak juga Video: Kelakar Prabowo: Harga Cabai Turun, Saran Saya Jangan Terlalu Makan Pedas











































