"Prediksi dana yang dibutuhkan sekitar Rp 19,3 triliun," kata Menteri Perhubungan Jusman Syafii Djamal.
Hal itu disampaikan Jusman usai mengikuti rapat revitalisasi KA dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla di Istana Wapres, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (19/12/2007).
Untuk mendukung program tersebut, kata Jusman, dalam rapat, Wapres telah memutuskan untuk membentu Tim nasional program revitalisasi KA.
Jusman mengatakan, akan ada pemisahan antara regulator dan operator. Nantinya, swasta diharapkan dapat menanam investasi dalam moda transportasi ini.
"Paling lambat Maret 2008 peraturan pemerintah (PP) tentang eran swasta dalam pengoperasian KA sudah dapat diterbitkan," ujarnya.
Program-program revitalisasi antara lain akan dilakukan di Sumatera Utara, Sematera Barat, Sumatera Selatan, Jawa, dan Jabodetabek.
(ken/qom)