ADB Siapkan US$ 11,3 Miliar untuk Bantu si Miskin

Manila - Bank Pembangunan Asia (ADB) mempersiapkan US$ 11,3 miliar dalam 4 tahun kedepan untuk membantu memberantas kemiskinan di kawasan Asia-Pasifik. Dana yang ada dalam Asian development Fund (ADF) tersebut lebih tinggi 60% dibandingkan periode sebelumnya.

"Kontribusi yang sangat besar bagi negara-negara donor akan membantu negara-negara berkembang di Asia Pasifik memenuhi target Millenium Development Goal dan membawa kesempatan dan masa depan yang lebih cerah bagi masyarakat di negara-negara termiskin," kata Presiden ADB, Haruhiko Kuroda dalam pernyataannya yang dirilisnya, Sabtu (3/5/2008).

ADF nantinya akan memberikan hibah dan pinjaman lunak kepada negara-negara termiskin di Asia Pasifik, yang memiliki 400 juta masyarakat dengan pendapatan kurang dari US$ 2 per hari. ADF baru ini berlaku untuk periode 2009-2011.

Prioritas pendanaan ADF nantinya difokuskan pada pembangunan jalan, air bersih dan sanitasi, jaringan listrik dan proyek infrastruktur penting lainnyayang diharapkan bisa memperbaiki kualitas hidup masyarakat dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

ADB juga akan memberikan dukungan untuk meningkatkan lagi kerjasama regional serta integrasi di kawasan Asia Pasifik. ADB juga akan mendukung sektor pertanian melalui pendanaan sistem irigasi, jalan-jalan dan mekanisme pembiayaan pedesaan.

"Dengan jumlah anak-anak kekurangan gizi masih merebak di Asia serta krisis pangan global yang mengancam pengurangan kemiskinan, maka dukungan untuk infrastruktur dan pembiayaan pedesaan adalah hal yang penting," jelas Kuroda.

Tak lupa, ADB juga akan menyisihkan bantuan untuk program pendiikan. ADF juga akan memberikan dukungan bagi program perubahan iklim serta program lingkungan lain. ADF sebelumnya untuk periode 2005-2008 mencapai US$ 7 miliar. (qom/qom)