Mittal Tunggu Kepastian Opsi Divestasi Krakatau Steel

Jakarta - ArcelorMittal masih menunggu kepastian pemerintah atas rencana penjualan kepemilikan PT Krakatau Steel (persero). Mittal masih akan melihat apakah privatisasi akan dilakukan melalui penjualan strategis atau IPO.
 
"Kami akan menunggu apa yang akan pemerintah lakukan untuk Krakatau Steel. Apakah IPO atau strategic sales," kata Roland Verstappen, Vice President International Affair ArcelorMittal dalam perbincangannya dengan jurnalis dari Indonesia di Hotel Sofitel, Luxemburg, seperti dilaporkan reporter detikFinance, Irna Gustiawati, Rabu (28/5/2008).
 
Roland mengatakan, ArcelorMittal tidak membuat target waktu untuk rencana pembelian Krakatau Steel. "Tidak ada deadline. Kami akan mengikuti keputusan pemegang saham," ujarnya.
 
ArcelorMittal pada awal Mei telah mengajukan proposal rencana investasi atas KS kepada kementerian BUMN.Ada tiga opsi yang diajukan seperti membeli kepemilikan saham KS lewat strategic sale dan membuat perusahaan patungan.
 
Roland mengatakan hingga saat ini pihaknya belum mengubah tiga opsi yang telah diajukan ke pemerintah sebagai pemegang saham.
 
Pemlik ArcelorMittal, Lakshmi Narayan Mittal juga telah menemui Presiden SBY pada 10 April 2008 yang menurut Roland menunjukkan keseriusan untuk masuk KS. Dia membantah tudingan telah melakukan pendekatan secara pribadi ke sejumlah menteri.
 
"Kami melakukan tawaran secara resmi hanya kepada pemerintah," katanya. (ir/qom)