Demikian disampaikan Direktur Utama SMS Finance Rudyanto Somawihardja dalam penawaran umum atas obligasi perseroan di hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis (10/12/2009).
Kupon obligasi seri A dipatok 11,1 - 12,1% sedangkan untuk seri B, indikasi kupon antara 12,5 - 13,5%. Seri C indikasinya 12,75-13,75 %. Tingkat spread yang dipatok perseroan sebesar 375 - 525 bps.
"Mengacu pada penutupan kemarin, bunga obligasi seri A antara 11,1 - 12,1%, sedangkan untuk seri B antara 11,1 - 12,1%, dan seri C 12,75-13,75" jelas Direktur PT Andalan Artha Advisindo Sekuritas Andri Rukminto.
Ditambahkannya, hasil dana obligasi akan digunakan untuk pembiayaan kredit kepemilikan kendaraan bermotor pada tahun mendatang.
Bookbuilding dijadwalkan SMS Finance pada 10-17 Desember 2009. Pernyataan efektif dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) diharapkan akan didapat pada 22 Desember 2009, dengan masa penawaran pada 28 Desember - 5 Januari 2010.
Penjatahan akan dilakukan pada 6 Januari, dengan distribusi obligasi Januari 2010. Dan pencatatan pada 8 Januari 2010. Tanggal pencatatan di pasar bursa (listing ) dijadwalkan pada 11 Januari 2010.
Obligasi ini mendapat peringkat BBB+ dari PT Ditch Ratings Indonesia (Fitch). Sebagai penjamin pelaksana emisi yaitu PT Andalan Artha Advisindo Sekuritas dan PT Pacific Capital. Untuk wali amanat diserahkan kepada PT Bank Mega Tbk.
Hingga akhir Oktober 2009, SMS Finance membukukan pembiayaan baru sebesar Rp 1,459 triliun, atau meningkat 46,53% dari tahun sebelumnya Rp 780 miliar. Jumlah kendaraan yang tercover hingga bulan 10 tahun ini, sebanyak 35.935 unit, atau naik lebih dari 50% dibanding tahun 2008 yang hanya 13.579%.
Laba bersih perseroan hingga Oktober 2009, tercatat Rp 15 miliar atau meningkat 4 kali lipat dibanding tahun sebelumnya. Tingkat Pertumbuhan Rata-Rata Tertimbang (CAGR) mencapai 26,9%.Untuk modal, SMS Finance membukukan Rp 175 miliar hingga Oktober 2009, atau naik 72% jika dibandingkan tahun sebelumnya Rp 49 miliar. (wep/dnl)