Demikian disampaikan Corporate Secratary LPKR, Danang Kumarajati kepada detikFinance di Jakarta, Rabu (5/5/2010).
"Dari hasil roadshow jadinya segitu. Rencana kami kan waktu itu, sebanyak-banyaknya US$ 350 juta," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya ini langsung diserap oleh strategic investor. Dari obligasi yang lama US$ 250 juta, sebanyak 73,5% atau US$ 183,75 juta setuju untuk exchange dengan obligasi baru. 18.2% atau US$ 45.575 memberikan consent sehingga secara total adalah 91,7%,"paparnya.
Citigroup Global Markets Singapore Pte. Ltd. dan Deutche Bank AG, cabang Singapore akan bertindak sebagai joint lead managers. Sedangkan Ciptadana dipercaya menjadi financial advisor serta Makes & Partners, Melli Darsa & Co selaku penasihat hukum Indonesia. Untuk penasihat hukum internasional ditunjuklah Milbank, Tweed, Hadley & McCloy LLP dan Shearman & Sterling (London) LLP.
"Yield yang kami tawarkan 9% dan dicatatkan di SGX. Kami juga tidak perlu meminta persetujuan dari pemegang saham, karena jumlah obligasi ini kurang dari 50% equity yang LPKR miliki, yang saat ini sekitar Rp 4,8 triliun," ujarnya.
Dana hasil penerbitan global bond, akan digunakan untuk meningkatkan penjualan properti, dengan melakukan pengembangan land bank yang sudah dimiliki. Perseroan juga akan memperluas jaringan rumah sakit Siloam Hospitals.
(wep/ang)











































