BEI Kejar Sertifikasi Halal Perdagangan Saham

BEI Kejar Sertifikasi Halal Perdagangan Saham

Whery Enggo Prayogi - detikFinance
Selasa, 08 Feb 2011 16:39 WIB
Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) bekerja sama dengan Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN MUI) untuk meningkatkan jumlah investor. BEI tengah meminta sertifikat halal terkait mekanisme perdagangan di pasar modal.

Demikian disampaikanΒ  Direktur Pengembangan BEI Friderica Widyasari Dewi, di Kotler Hall Markplus, Jakarta, Selasa (8/2/2011).

Ia mengatakan, saat ini proses pemberian fatwa halal telah dievaluasi oleh DSN MUI. Diperkirakan, hasil label halal untuk mekanisme perdagangan baru akan didapatkan BEI pada bulan Maret 2011.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diharapkan dengan fatwa halal, dapat mengembangankan pasar modal dan meningkatkan jumlah investor. Hingga kini, tercatat 209 saham syariah yang diperdagangkan pada lantai bursa.

BEI juga bercita-cita membangun basis investor di Aceh dan Makassar. Dimana, pada wilayah tertentu di Indonesia, yang ditanyakan masyarakatnya adalah kehalalan produk investasi.

"Investor di sana menanyakan apakah halal atau tidak untuk mekanisme perdagangan saham," tutur Friderica.

Tidak hanya Indonesia, kata Frederica, fatwa halal juga menjadi program dari bursa saham Malaysia. Dan mereka ingin mendapatkan hal tersebut dari DSN MUI.

"Kita telah memasukkan evaluasi sertifikat halal. Malaysia telah meminta MUI untuk sertifikat halal, tetapi belum diberikan," tambah Friderica.

(wep/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads