Demikian disampaikan Wakil Direktur Utama & Chief Operating Officer IMAS, Jusak Kertowijoyo dalam keterangan tertulisnya kepada detikFinance, Jumat (17/6/2011).
Penetapan harga tersebut merupakan hasil penawaran perdana saham (book builiding) untuk placement rights atas saham. Perseroan sendiri akan menerbitkan saham baru sebanyak 345,659 juta lembar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pelaksanaan bookbuilding telah berhasil dilakukan sebagai hasil road show kepada investor institutional di Jakarta, dan investor internasional di Singapora, Hong Kong, Kuala Lumpur, London dan Eropa. Placement rights atas saham telah terlaksana over-subscribed," ujarnya.
Usai rights issue, perseroan siap membelanjakan 60% dana sebagai pembayaran sebagian utang. Sisanya sebagai biaya perluasan bisnis dan tujuan modal kerja secara umum.
"Termasuk pengembangan pembiayaan otomotif, perluasan jaringan cabang ritel Nissan, heavy duty trucks dan equipment business dan spareparts," ucapnya.
Selaku Sale Global Coordinator, perseroan telah menunjuk PT CIMB Securities Indonesia. CIMB, bersama Deutsche Bank AG, Singapore Branch dan PT DBS Vickers Securities Indonesia sebagai Join Bookerunners dan join placement agents (bersama PT Kresna Graha Sekurindo Tbk).
Pada prospektus sebelumnya, saham baru yang ditawarkan perseroan berharga Rp 7.500-9.500 per lembar.
(wep/dnl)