Rights Issue Indomobil Dibandrol Rp 8.000 per Saham

Rights Issue Indomobil Dibandrol Rp 8.000 per Saham

- detikFinance
Jumat, 17 Jun 2011 11:47 WIB
Jakarta - PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) menetapkan harga Rp 8.000 atas saham baru yang akan mereka terbitkan melalui hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) alias rights issue. Total dana yang dapat dihimpun mencapai Rp 2,765 triliun.

Demikian disampaikan Wakil Direktur Utama & Chief Operating Officer IMAS, Jusak Kertowijoyo dalam keterangan tertulisnya kepada detikFinance, Jumat (17/6/2011).

Penetapan harga tersebut merupakan hasil penawaran perdana saham (book builiding) untuk placement rights atas saham. Perseroan sendiri akan menerbitkan saham baru sebanyak 345,659 juta lembar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemegang saham mayoritas, PT Cipta Sarana Duta Perkasa dan PT Tritunggal Intipermat, berkomitmen untuk tidak menyerap haknya sebanyak 322,865 juta saham, dalam rights issue ini .

"Pelaksanaan bookbuilding telah berhasil dilakukan sebagai hasil road show kepada investor institutional di Jakarta, dan investor internasional di Singapora, Hong Kong, Kuala Lumpur, London dan Eropa. Placement rights atas saham telah terlaksana over-subscribed," ujarnya.

Usai rights issue, perseroan siap membelanjakan 60% dana sebagai pembayaran sebagian utang. Sisanya sebagai biaya perluasan bisnis dan tujuan modal kerja secara umum.
"Termasuk pengembangan pembiayaan otomotif, perluasan jaringan cabang ritel Nissan, heavy duty trucks dan equipment business dan spareparts," ucapnya.

Selaku Sale Global Coordinator, perseroan telah menunjuk PT CIMB Securities Indonesia. CIMB, bersama Deutsche Bank AG, Singapore Branch dan PT DBS Vickers Securities Indonesia sebagai Join Bookerunners dan join placement agents (bersama PT Kresna Graha Sekurindo Tbk).
Pada prospektus sebelumnya, saham baru yang ditawarkan perseroan berharga Rp 7.500-9.500 per lembar.
(wep/dnl)

Hide Ads