Suku Bunga The Fed Naik, Ini Pengaruhnya ke Pasar Modal

Suku Bunga The Fed Naik, Ini Pengaruhnya ke Pasar Modal

Dina Rayanti - detikFinance
Selasa, 14 Jun 2016 12:05 WIB
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Pasar keuangan seluruh dunia termasuk Indonesia, tengah menanti keputusan bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (The Fed) untuk menentukan arah suku bunga acuannya. Fed Fund Rate (FRR) diperkirakan akan naik di Juni atau Juli ini.

Menurut Direktur Penilaian Bursa Efek Indonesia BEI) Samsul Hidayat, kenaikan The Fed dirasa tidak akan memberikan dampak signifikan karena investor sudah terlebih dahulu mengantisipasi hal tersebut.

"Mestinya sih ini kan berita sudah lama bahwa The Fed kecenderungan menaikkan suku bunga mestinya persiapannya sudah matang, para investor kan sudah kalkulasi," kata Samsul, di Main Hall BEI, Jakarta, Selasa (14/6/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menambahkan, dengan tingkat suku bunga saat ini di Indonesia akan lebih membawa pengaruh pada nilai tukar mata uang asing, sebab kalau The Fed menaikkan suku bunga, dolar AS menguat dan rupiah berpotensi melemah.

Artinya, lanjut Samsul, keputusan investasi pemodalnya akan cenderung untuk keluar jika devaluasi rupiahnya terlalu dalam.

"Mereka kan investasi disini in term of USD jadi mereka terekspos dengan harga saham sama currency, jadi kalau pun mereka misalnya nanti harus beli dolar tinggi dalam rupiah, maka mereka lebih baik keluar lebih awal jika mereka memprediksi currency-nya akan turun," jelas Samsul. (drk/drk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads