Dibuka Merah, IHSG Ditutup Melesat ke 5.342

Dibuka Merah, IHSG Ditutup Melesat ke 5.342

Dana Aditiasari - detikFinance
Rabu, 21 Sep 2016 16:36 WIB
Dibuka Merah, IHSG Ditutup Melesat ke 5.342
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat setelah di sesi I terus berada di zona merah. Meninggalkan zona merah, IHSG di sesi II konsisten bergerak di zona hijau bersama sebagian besar indeks regional lainnya. IHSG pun ditutup menguat di level 5.342,592.

Pada perdagangan preopening, IHSG turun 6,610 poin (0,12%) ke level 5.295,883. Sedangkan Indeks LQ45 melemah 1,664 poin (0,18%) ke level 914,056.

Mengawali perdagangan, Rabu (21/9/2016), IHSG berkurang 7,536 poin (0,14%) ke level 5.294,957. Indeks LQ45 mundur 2,268 poin (0,25%) ke level 913,452.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aksi jual asing kembali terjadi meski belum terlalu ramai. Namun hal itu cukup membuat investor lokal 'latah' dan ikut-ikutan melepas saham.

Hingga pukul 9.05 waktu JATS, IHSG terpangkas 7,182 poin (0,14%) ke level 5.295,311. Sementara Indeks LQ45 terkoreksi 2,716 poin (0,30%) ke level 913,004.

Pada penutupan sesi I, IHSG mulai membaik meski tetap berada di zona merah. Menukik tajam hingga menyentuh posisi terendah di level 5.275,185 menjelang pukul 10.00. Sempat menguat sedikit ke posisi tertinggi 5.304,869 sebelum akhirnya ditutup pada posisi 5.301,571 atau melemah 0,922 poin (0,02%).

Tren perbaikan pun kembali berlanjut di sesi II. Perdagangan hari ini pun berhasil ditutup menguat pada posisi 5.342,592, menguat 40,099 poin (0,76%). Indeks LQ45 juga menguat 5.619 poin (0,61%) ke posisi 921.339.

Sebanyak 165 saham menguat, 126 saham melemah dan 90 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 244.580 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 8,4 miliar saham senilai Rp 8,7 triliun. Delapan sektor menguat hanya dua yang melemah, sektor industri dasar mengalami pelemahan paling besar 0,85%. Sektor aneka industri memimpin penguatan bursa sebesar 2,59% disusul sektor konstruksi sebesar 1,84%.

Perdagangan hari ini diwarnai crossing saham Siloam International Hospitals Tbk (SILO) senilai Rp 1,2 triliun dalam 4 kali transaksi lewat Ciptadana Securities (KI). Hal ini sejalan dengan langkah PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) yang melepas 15% saham PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) ke CVC dengan nilai transaksinya Rp 2,2 triliun.

Saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers di antaranya Elang Mahkota Teknologi (EMTK) naik 600 poin (6,70%) ke level Rp 9.550, Unilever Indonesia (UNVR) naik 475 poin (1,07%) ke Rp 44.975, Gudang Garam (GGRM) naik 425 poin (0,66%) ke Rp 64.375, Bank OCBC NISP (NISP) naik 390 poin (24,45%) ke Rp 1.985.

Sedangkan saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers di antaranya Asahimas Flat Glass (AMFG) turun 200 poin (2,88%) ke Rp 6.750, Semen Indonesia (SMGR) turun 175 poin (1,75%) ke Rp 9.825, Surya Toto Indonesia (TOTO) turun 150 poin (2,43%) ke Rp 6.025, dan Indocement Tuggal Prakasa (INTP) turun 150 poin (0,86%) ke Rp 17.350.

Bursa-bursa regional membuka perdagangan di zona merah pagi ini namun terus menghijau sore ini. Hanya indeks Strait Times, Singapura yang mengalami pelemahan.

Pergerakan bursa-bursa di Asia sore hari ini:

Indeks Nikkei 225 naik 315,469 poin (1,91%) ke level 16.807,619.
Indeks Hang Seng menguat 139,041 poin (0,59%) ke level 23.669,90.
Indeks Komposit Shanghai bertambah 2,87 poin (0,09%) ke level 3.025,87.
Indeks Straits Times melemah 3,95 poin (0,14%) ke level 2.850,74.

(dna/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads