Demo 4 November Ricuh, OJK: Tidak Ada Pengaruh ke Pasar Modal

Demo 4 November Ricuh, OJK: Tidak Ada Pengaruh ke Pasar Modal

Yulida Medistiara - detikFinance
Senin, 07 Nov 2016 13:13 WIB
Foto: Rengga Sancaya
Jakarta - Aksi demo besar-besaran yang terjadi pada Jumat (4/11/2016) lalu berlangsung damai. Sayangnya, pada malam hari terjadi kericuhan yang menyebabkan suasana memanas.

Namun, adanya demo 4 November lalu menurut Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Muliaman Hadad tidak berdampak pada pasar modal hari ini. Menurutnya IHSG naik dan turun merupakan hal yang biasa, sementara itu di lingkup global juga mengalami tekanan.

"Tidak ada pengaruhnya ke pasar modal. IHSG naik-turun itu biasa, regional dan global juga mengalami tekanan," kata Muliaman, di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Senin (7/11/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Antisipasi demo 4 November sempat memberi sentimen negatif terhadap pasar keuangan dalam negeri. Pada penutupan perdagangan Kamis (3/11) lalu perdagangan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri ditutup di zona merah. IHSG ditutup anjlok lebih dari 1%.

Sedangkan mengawali perdagangan Jumat (4/11/2016), IHSG dibuka turun 23,367 poin (0,44%) ke 5.306,135. Pada Jumat lalu, Rupiah juga tiba-tiba jatuh. Mengutip data perdagangan Reuters, dolar AS bergerak menguat menembus Rp 13.100, dari posisi pembukaan di Rp 13.070.

Sementara itu, mengawali perdagangan awal pekan ini IHSG dibuka di zona hijau, berbalik arah setelah pada perdagangan preopening bergerak di zona merah. Muliaman menyebut naik turunnya hal IHSG tersebut merupakan hal biasa saja atau wajar saja.

"Nah iya makanya turun naik, nanti sore lihat lagi," ujar Muliaman. (ang/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads