Posisi penutupan IHSG ada di 6.070,726, sedikit di atas rekor penutupan terakhir di 6.069,785.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) sore ini menguat tipis. Dolar AS berada di posisi Rp 13.491 dibandingkan posisi pada perdagangan kemarin sore Rp 13.499.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Membuka perdagangan, Selasa (28/11/2017), IHSG melemah 19,929 poin (0,33%) ke level 6.044,660. Indeks LQ45 berkurang 5,396 poin (0,53%) ke level 1.014,262.
Hingga pukul 09.05 waktu JATS, IHSG berkurang 18,091 poin (0,30%) ke level 6.046,498. Sementara Indeks LQ45 menurun 5,044 poin (0,49%) ke level 1.014,614.
Pelemahan terus berlanjut hingga menutup perdagangan saham jeda siang ini. IHSG turun 45,955 poin (0,76%) ke 6.018,634. Indeks LQ45 melemah 6,388 poin (0,63%) ke 1.013,270.
IHSG berangsur pulih jelang penutupan bahkan ditutup mencetak rekor. IHSG naik 6,127 poin (0,10%) ke 6.070,716. Indeks LQ45 naik 5,033 poin (0,49%) ke 1.024,469.
Laju IHSG tertahan pelemahan 7 sektor saham. Saham sektor pertambangan melemah paling dalam 1,11%. Sebanyak 130 saham menguat, 236 saham melemah dan 114 saham stagnan.
Posisi tertinggi IHSG tercatat di 6.070,716 dan terendah di 6.015,908. Perdagangan saham terpantau ramai dengan frekuensi perdagangan 351.879 kali transaksi sebanyak 10,4 miliar lembar saham senilai Rp 8,2 triliun.
Perdagangan saham juga diwarnai crossing saham PT MNC Land Tbk (KPIG) senilai Rp 555 miliar lewat perusahaan perantara saham MNC Securitas (EP).
Bursa-bursa Asia sore ini cenderung variatif. Berikut situasi di bursa regional sore hari ini:
- Indeks Nikkei 225 berkurang 9,750 poin (0,04%) ke 22.486,240.
- Indeks Hang Seng turun 5,340 poin (0,02%) ke level 29.680,850.
- Indeks Komposit Shanghai menguat 11,430 poin (0,34%) ke level 3.333,660.
- Indeks Straits Times naik 5,990 poin (0,17%) ke level 3.442,350.
Saham-saham yang masuk jajaran top losers di antaranya adalah Elang Mahkota (EMTK) turun Rp 625 ke Rp 9.225, Gold Energy (GEMS) turun Rp 360 ke Rp 2.370, SMART (SMRT) turun Rp 300 ke Rp 3.700 dan Metropolitan Kentjana (MKPI) turun Rp 250 ke Rp 34.700. (dna/mkj)