Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) siang ini stagnan. Dolar AS berada di posisi Rp 13.334 dibanding posisi akhir pekan lalu di posisi 13.335.
Pada perdagangan preopening, IHSG naik 4,022 poin (0,06%) ke level 6.386,217. Sedangkan Indeks LQ45 juga naik 1,030 poin (0,10%) ke 1.085,111.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Membuka perdagangan, Selasa (16/1/2018), IHSG menguat 6,931 poin (0,11%) ke level 6.389,126. Indeks LQ45 juga naik 1,170 poin (0,11) ke 1.085,251.
Menutup perdagangan sesi pertama IHSG masih perkasa dengan laju positif di atas 6.400. IHSG naik 28,039 poin (0,44%) ke 6.410,234. Indeks LQ45 naik 5,688 poin (0,52%) ke 1.089,769.
Tujuh dari 10 sektor saham mengalami penguatan, dan menjadi penopang laju positif IHSG di awal perdagangan pagi ini. Saham sektor infrastruktur naik paling tinggi sebesat 0,85%. 176 saham menguat, 127 saham melemah dan 131 saham stagnan.
Perdagangan saham terpantau ramai dengan frekuensi perdagangan saham 187.753 kali transaksi sebanyak 6,6 miliar lembar saham senilai Rp 4,5 triliun. IHSG sempat menyentuh level tertinggi di 6.415,951 dan terendah di 6.381,311.
Bursa-bursa Asia siang ini rata-rata bergerak menguat dan memberi sentimen positif bagi IHSG. Berikut situasi di bursa regional siang hari ini:
- Indeks Nikkei menguat 231,939 poin (0,98%) ke level 23.946,590.
- Indeks Hang Seng menguat 326,861 poin (1,07%) ke level 31.675,381.
- Indeks Komposit Shanghai naik 12,760 poin (0,40%) ke level 3.424,570.
- Indeks Straits Times bertambah 2,450 poin (0,07%) ke level 3.538,410.
Sementara saham-saham yang masuk jajaran top losers di antaranya adalah, Indosat (ISAT) turun Rp 275 ke Rp 5.500, Astra Agro Lestari (AALI) turun Rp 200 ke Rp 13.100, Plaza Indonesia (PLIN) turun Rp 190 ke Rp 3.490 dan Bayan Resources (BYAN) turun Rp 100 ke Rp 10.700. (dna/zul)











































