Mau Jual Saham Anker Bir, Sandi Berkali-kali Telepon Ketua DPRD

Mau Jual Saham Anker Bir, Sandi Berkali-kali Telepon Ketua DPRD

Mochamad Zhacky - detikFinance
Kamis, 17 Mei 2018 12:56 WIB
Foto: Sandiaga Uno (Indra/detikcom)
Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengaku beberapa kali menghubungi Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi untuk menjelaskan keputusan Pemprov DKI melepas saham PT Delta Djakarta Tbk (DLTA). Namun, Prasetio tidak pernah bisa dihubungi.

"Saya sudah tiga hari ke paripurna mencari Pak Pras karena yang lain sudah saya beri tahu secara lisan. Saya sudah bicara dengan Ibu Yuke dari PDIP, saya ingin bicara sama Pak Pras tapi Pak Pas belum ada. Pas di teleponin nggak masuk-masuk," kata Sandiaga di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (17/5/2018).

Jika nanti bertemu Prasetio, Sandiaga akan memaparkan alasan Pemprov DKI melepas saham di produsen Anker Bir itu. Termasuk juga menjelaskan soal perhitungan keuntungan yang akan didapat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya ingin jelaskan deviden yang di terima terakhir sekitar Rp 38 miliar, sedangkan nilai yang saya bidik dengan tim di atas Rp 1 triliun. Perlu waktu sekitar 50 tahun untuk kita mencapai angka Rl 1 triliun yang time value of money-nya," terang Sandiaga.


"Karena ini kan tiap tahun kalau dihitung di depan 10, 15, 20 tahun ke depan itu panjang, sedangkan ini kan ada time value of money. Sekarang kita bisa gunakan dana tersebut buat begitu banyak pembangunan yang bisa dirasakan masyarakat langsung," imbuh dia.

Prasetio memang menyayangkan keputusan Pemprov DKI melepas saham di PT Delta. Politikus PDIP itu menilai PT Delta telah memberikan kontribusi terhadap pendapatan Pemprov DKI.

"Saya menyayangkan keputusan itu. Mengingat perusahaan tersebut telah memberikan dividen cukup besar setiap tahunnya dan berkontribusi terhadap PAD. Sayang sekali ya kalau sampai dilepas sahamnya," ujar Presetio kepada wartawan, kemarin.

(zak/ang)

Hide Ads