Butuh Rp 32 Triliun, CMNP Rights Issue Awal 2019

Jakarta - PT Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP) Tbk tengah menggarap empat proyek tol besar. Di antaranya tol Depok-Antasari, tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), tol Harbour Road 2 dan tol dalam kota Bandung.

Direktur Utama PT CMNP Tito Sulistio mengatakan saat ini perusahaan setidaknya butuh tambahan pendanaan sebesar Rp 32 triliun lagi untuk proyek-proyek tersebut. Skema rights issue rencananya akan dilakukan untuk menambah pendanaan proyek-proyek tersebut.

"Harbour road 2 membutuhkan Rp 13 triliun, north south link Bandung butuh hampir Rp 9 triliun. Cisumdawu butuh Rp 8,4 triliun. Penambahan penyelesaian Antasari itu sekitar Rp 2,5 triliun. Jadi kira-kira memerlukan tambahan pendanaan sekitar Rp 32 triliun, di luar dari yang sedang berjalan," katanya kepada detikFinance dalam wawancara eksklusif di Jakarta, Jumat (31/10/2018).

Baca juga: RI Bakal Punya Jalan Tol Bertingkat Terpanjang di Dunia

Tito bilang, dana hasil rights issue tersebut akan menambah ekuitas perusahaan yang saat ini sebesar Rp 3 triliun bisa dipakai untuk investasi. Namun belum diketahui berapa nilai rights issue yang akan dilakukan. Rights issue sendiri diperkirakan baru akan berlangsung pada pertengahan tahun depan.

"Kira-kira Februari-Maret RUPS, tiga bulananlah (setelah RUPS)," katanya.

Baca juga: Nostalgia Eks Bos BEI Kembali ke Bisnis Jalan Tol

(eds/zlf)