Barito Masih Hentikan Produksi Anak Usaha di Samarinda

Jakarta - Pabrik pengolahan kayu milik PT Barito Pacific Timber Tbk (BRPT) yang berada di Samarinda, PT Tunggal Yudi Sawmill Plywood (TYSP), masih belum dapat beroperasi karena kesulitan pasokan bahan baku."Saat ini perseroan sedang menyelesaikan hak-hak karyawan sesuai dengan ketentuan undang-undang yang berlaku," kata Direktur PT Barito Pacific Timber Tbk, Andria Bachrudin dalam penjelasannya ke Bursa Efek Jakarta (BEJ), Rabu (16/11/2005).Menurut Andria, pihaknya juga belum akan melakukan pemutusan hubungan kerja sehubungan dengan terhentinya produksi anak perusahaan ini. TYSP yang bergerak di bidang industri pengolahan kayu, berhenti beroperasi sejak awal Juli 2005.Kegiatan yang dihentikan meliputi proses produksi mulai dari bahan baku hingga barang jadi (plywood). Sebelumnya, Andria mengatakan, walaupun kegiatan usaha terhenti masih terdapat kegiatan usaha lainnya seperti penjualan sisa persediaan barang."Manajemen merencanakan untuk menjalankan kegiatan produksi TYSP apabila tersedia bahan baku berupa log (kayu) dengan harga yang memadai," ujarnya waktu itu.Untuk menutupi kekurangan produksi Barito Pacific akibat tersendatnya operasional TYSP, perseroan mengoptimalkan produksinya di fasilitas-fasilitas yang lain. Termasuk, dua fasilitas produksi yang berada di kawasan Indonesia Timur yaitu PT Mangola Timber Producers dan PT Tunggal Agathis Indah Wood Industries, karena di wilayah tersebut pasokan bahan bakunya relatif stabil. (ir/)