Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah siang ini turun lagi ke Rp 13.754.
Pada pra perdagangan, IHSG menguat 12,6 poin (0,2%) ke 6.287. Indeks LQ45 naik 3,3 poin (0,33%) ke 1.020.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga sesi I berakhir, IHSG menguat 1,5 poin (0,02%) ke 6.275. Sedangkan indeks LQ45 naik 1,4 poin (0,14%) ke level 1.018.
Perdagangan saham ditransaksikan 256.057 kali dengan nilai Rp 2,4 triliun. Sebanyak 185 saham menguat, 166 saham turun, dan 142 saham stagnan.
Baca juga: Mantul! Rupiah Terkuat Sejak Juni 2018 |
Bursa Amerika Serikat ditutup Menguat. Dow Jones ditutup 28,956.90 (+0.74%), NASDAQ ditutup 9,203.43 (+0.81%), S&P 500 ditutup 3,274.70 (+0.67%).
Bursa saham US ditutup menguat kembali. Penguatan didorong oleh meredanya tensi perang Iran-US yang dimana Presiden Trump justru mengatakan bahwa beliau terbuka untuk dialog dengan Negara Republik Islam tersebut.
Selain itu data ekonomi US dilaporkan cukup baik di mana data klaim pengangguran tercatat 214,000 menurun sebanyak 9,000 dari periode sebelumnya dan dibawah ekspektasi 220,000.
Sedangkan data pekerjaan baru meningkat sebanyak 202,000 pada bulan Desember 2019 dimana melebihi estimasi pasar modal di level 150,000. Hal tersebut menambahkan optimisme pada pasar modal.
Bursa Asia siang ini mayoritas bergerak positif, berikut pergerakannya:
- Indeks Nikkei 225 naik 73 poin ke 23.813
- Indeks Hang Seng menguat 15,9 poin ke 28.576
- Indeks Shanghai berkurang 8 poin ke 3.086
- Indeks Strait Times naik 4 poin ke 3.251
(eds/ara)