Indeks Wall Street ditutup menguat pada Senin, karena para investor berekspektasi pada saham besar menjelang laporan keuangan dan paket stimulus yang digelontorkan pemerintah untuk penanganan COVID-19.
Memang pekan ini sejumlah perusahaan kakap seperti Apple, Amazon, Facebook dan Alphabet akan merilis laporan keuangan. Kemudian saham Netflix dan Microsoft juga mencatat kenaikan.
Head of Investment Huntington National Bank, John Augustine menjelaskan para investor akan membeli saham-saham tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ketika saham-saham perusahaan ini naik maka mereka akan menggerakkan pasar," kata dia dikutip dari Reuters, Selasa (28/7/2020).
Saat ini Senat Republik AS sedang berupaya untuk menyelesaikan rancangan anggaran untuk penanganan Corona sebesar US$ 1 triliun di luar tunjangan untuk pengangguran.
Rancangan ini masih akan dibahas dengan Demokrat untuk finalisasi. Pimpinan senat Mitch McConnel mengungkapkan paket bantuan tersebut akan mencakup kesehatan, sekolah dan bantuan langsung tunai ke warga AS sebesar US$ 1.200.
Head of Strategy Global Market di Invesco New York, Kristina Hooper mengungkapkan sejumlah investor khawatir jika paket stimuus tersebut tidak dapat membantu perekonomian.
"Paket stimulus yang kecil tidak mungkin mengatasi semua masalah akibat krisis ini," jelasnya.
(kil/fdl)