Setelah merosot pada perdagangan kemarin, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berbalik arah. Tercatat IHSG ditutup menguat 125 poin (2,5%) ke 5.016.
Pasar hari ini cukup aktif. Perdagangan saham ditransaksikan 945.222 kali dengan nilai Rp 14 triliun.
Namun di tengah penguatan IHSG dana asing justru keluar cukup besar. Tercatat net sell hari ini mencapai Rp 2,26 triliun. Itu artinya penguatan IHSG hari ini ditopang oleh investor lokal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pasti domestik, karena (terjadi) net sell," kata Vice President Research Artha Sekuritas Frederik Rasali kepada detikcom, Jumat (11/9/2020).
Namun dengan keluarnya dana asing yang begitu besar maka penguatan IHSG hari ini masih rapuh. Artinya ada kemungkinan IHSG akan kembali melemah pada perdagangan awal pekan nanti.
"Bisa jadi. Bukan karena sekedar karena investor asing keluar ya. Yang saya lihat juga karena angka Rp 2 triliun itu cukup besar," tambahnya.
Founder Komunitas Kampoeng Saham William Surya Wijaya sebelumnya sudah memprediksi rebound ini. Sebab menurutnya kejatuhan IHSG kemarin hanya sekadar respons dari pelaku pasar dan belum menjadi penyebab dasar pelemahan pasar.
"Jadi ya mungkin hari ini atau senin sudah mulai rebound. Karena peluangan banyak. Bisa turun pagi auto reject bawah terus kemudian langsung naik," terangnya.
Menurut William dari kejatuhan IHSG kemarin yang mencapai 5% lebih menimbulkan banyak peluang untuk membeli saham uang berada di bawah book valuenya.
(das/hns)