.webp)
Indeks utama Wall Street dibuka lebih tinggi pada hari Selasa karena investor berharap lebih banyak stimulus. Senat Republik memang tengah bersiap untuk memberikan suara pada RUU untuk membantu bisnis kecil yang terpukul oleh pandemi COVID-19.
Dow Jones Industrial Average naik 50,43 poin, atau 0,18%, pada pembukaan ke 28.245,85. S&P 500 dibuka lebih tinggi sebesar 12,46 poin, atau 0,36%, pada 3.439,38, sedangkan Nasdaq Composite naik 52,95 poin, atau 0,46%, menjadi 11.531,83 pada bel pembukaan.
Ketua DPR Nancy Pelosi dan Menteri Keuangan Steve Mnuchin juga akan berbicara lagi pada hari Selasa, setelah percakapan telepon selama 53 menit pada hari Senin "terus mempersempit perbedaan mereka" tentang paket bantuan virus corona, kata juru bicara Pelosi di Twitter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Paket stimulus tampaknya menjadi fiksasi utama bagi investor saat ini - gagasan Partai Republik dan Demokrat menyetujui pembayaran berikutnya di masa mendatang," kata Rick Meckler, mitra di Cherry Lane Investments di New Vernon, New Jersey.
Ketidakpastian atas stimulus fiskal membebani indeks utama Wall Street pada hari Senin, dengan analis memperkirakan turbulensi pasar meningkat dengan hanya tersisa dua minggu hingga Hari Pemilu.
Jajak pendapat nasional terbaru menunjukkan kemenangan penantang Demokrat Joe Biden, yang akan berarti pendinginan dalam gesekan perdagangan global, tetapi pajak yang lebih tinggi untuk perusahaan Amerika.
Sementara itu, musim laporan laba kuartal ketiga telah mengumpulkan momentum. Dari 50 perusahaan S&P 500 yang telah melaporkan hasil, 86% telah melampaui ekspektasi untuk pendapatan, menurut data IBES Refinitiv.
Perusahaan asuransi properti dan kecelakaan, Travelers Cos Inc, memperoleh 3,2% premarket karena mengalahkan ekspektasi laba kuartalan, sementara raksasa produk konsumen Procter & Gamble Co naik 1,5% karena menaikkan perkiraan penjualan setahun penuh.
Pada 08:15 ET, Dow E-minis naik 0,4% pada 28.200 poin dan S&P 500 E-minis naik 0,39% menjadi 3.436 poin. Nasdaq 100 E-minis naik 0,23% menjadi 11.676 poin.
Netflix Inc naik tipis 0,2% karena investor menunggu penambahan keanggotaan pemenang stay-at-home di kuartal ketiga.
International Business Machines Corp melampaui perkiraan sebelumnya untuk pendapatan kuartalan, didukung oleh permintaan yang lebih tinggi untuk layanan cloud-nya. Namun, saham perusahaan turun 3,3% setelah tidak mengeluarkan perkiraan kuartal saat ini, mengutip ketidakpastian ekonomi terkait pandemi.
(Tim detikcom/dna)
