Tutup Akhir Pekan, IHSG Merosot ke Level 6.373

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sore ini ditutup negatif. IHSG melemah 54 poin (0,85%) ke level 6.373.

Sementara itu nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) sore ini ada di level Rp 14.026.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pra perdagangan Jumat (15/1/2021), dibuka naik 19 poin (0,3%) ke level 6.447. IHSG kemudian melanjutkan penguatan ke level 6.458 alias naik 29 poin (0,46%).

Hingga sesi II berakhir, IHSG merosot 54 poin (0,85%) ke level 6.373. Sedangkan indeks LQ45 turun 13 poin (1,3%) ke 988.

Perdagangan saham ditransaksikan 1,7 juta kali dengan nilai Rp 23 triliun. Sebanyak 169 saham menguat, 321 saham turun, dan 141 saham stagnan.

Bursa Amerika Serikat ditutup melemah. Dow Jones ditutup 30,991.52 (-0.22%),NASDAQditutup 13,112.64 (-0.12%), S&P 500 ditutup 3,795.54 (-0.38%).

Bursa saham US ditutup melemah. Joe Biden memberikan proposal stimulus fiskal yang telah ditunggu oleh investor. Joe Biden ingin menambahkan sebanyak US$ 400 per minggu dan memperpanjang pembayaran hingga bulan September 2021 dengan pemberian dana langsung sebesar US$ 1,400 dan memperpanjang moratorium federal pada penggusuran dan penyitaan bagi penyewa rumah atau pembeli rumah yang mengalami kredit macet hingga September 2021.

Selain itu juga ada bantuan pada pemerintah lokal sebesar US$350 miliar dan US$70 miliar untuk vaksinasi dan pemeriksaan Covid. Bursa Asia dibuka menguat, investor optimis stimulus fiskal dari Joe Biden akan diterima dengan baik oleh Senat.

Berikut pergerakan bursa Asia sore ini:

* Indeks Nikkei berkurang 179 poin ke 28.519
* Indeks Hang Seng naik 77 poin ke 28.573
* Indeks Shanghai menguat 0,4 poin ke 3.566
* Indeks Strait Times bertambah 3 poin ke 3.003