Saham-sama emiten pertambangan hari ini kompak berguguran. Salah satu kabar yang berkaitan dengan emiten pertambangan adalah keputusan perusahaan mobil listrik Elon Musk yang lebih memilih tambang di Kaledonia untuk pasokan nikelnya.
Seiring dengan kabar tersebut, saham-saham dari emiten pertambangan pada perdagangan hari ini kompak melemah.
Saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) ditutup turun kenaikan 2,19% ke posisi Rp 2.230. Meskipun di sesi 1 sempat menguat ke level Rp 2.360
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saham PT Timah Tbk (TINS) juga mengalami pelemahan 1,68% ke posisi Rp 1.760. TINS juga sempat menguat di sesi 1 ke level Rp 1.850.
Sedangkan saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) sejak pagi tadi terus bergerak di zona merah. Tercatat saham INCO ditutup anjlok 5,8% ke posisi Rp 4.550.
Dikutip dari bbc.com disebutkan jika kerja sama ini dilakukan sebagai cara untuk mengamankan pasokan dalam jangka panjang.
"Nikel menjadi perhatian terbesar kami untuk meningkatkan produksi sel lithium-ion," ujar Musk di akun Twitternya bulan lalu.
Cadangan nikel di Kaledonia ini merupakan komoditas penting untuk perekonomian lokal dan tambang Goro.
Lanjut halaman berikutnya.