Sah! XL Axiata Caplok Saham Link Net dari Grup Lippo

Sah! XL Axiata Caplok Saham Link Net dari Grup Lippo

Danang Sugianto - detikFinance
Kamis, 27 Jan 2022 19:30 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga penutupan perdagangan hari ini konsisten bergerak di teritori negatif berbarengan dengan ledakan yang terjadi di Sarinah, Thamrin, Jakarta pusat, siang tadi. Rachman Haryanto/detikcom.
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta -

Axiata Group Berhad (Axiata) dan PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) resmi mengumumkan penandatanganan Perjanjian Jual Beli Saham Bersyarat (PJB) untuk secara bersama-sama melakukan pengambilalihan terhadap sejumlah 66,03% saham dengan hak suara yang telah disetor penuh dalam PT Link Net Tbk (Link Net). Saham yang caplok itu merupakan merupakan Asia Link Dewa Pte Ltd (ALD) dan PT First Media Tbk (FM).

Harga pembelian yang telah disepakati senilai Rp 4.800 per saham biasa pada saham Link Net atau sekitar Rp 8,72 triliun. Ini berarti bernilai sekitar Rp 13,21 triliun untuk 100% keseluruhan saham dengan hak suara yang telah disetor penuh dalam Link Net.

Berdasarkan ketentuan PJB, Axiata Investments (Indonesia) Sdn Bhd (AII), anak perusahaan yang secara tidak langsung dimiliki oleh Axiata, dan XL Axiata akan memiliki kepemilikan saham masing-masing 46,03% dan 20,00% dari gabungan keseluruhan saham sebesar 66,03% dalam Link Net yang dimiliki oleh oleh ALD dan FM. AII kemudian akan diwajibkan untuk melakukan penawaran tender wajib (Mandatory Tender Offer atau MTO) untuk membeli 33,97% Saham Link Net[5] yang tersisa sesuai dengan peraturan yang berlaku di Indonesia (Rencana MTO).

Rencana Pengambilalihan dan Rencana MTO diharapkan akan selesai pada kuartal ketiga tahun 2022 dan akan menyesuaikan dengan perkembangan pemenuhan persyaratan untuk penyelesaian transaksi, termasuk perolehan persetujuan dari regulator dan persetujuan dari pemegang saham. Rencana Transaksi ini akan didanai melalui kombinasi dana internal dan/atau pinjaman bank, yang proporsinya akan ditentukan kemudian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Seiring dengan meningkatnya permintaan layanan digital, XL Axiata bersiap untuk mewujudkan visi kami untuk menjadi operator konvergensi terkemuka di Indonesia. Sinergi yang akan dibuka melalui kolaborasi dengan Link Net ini menghadirkan proposisi yang menarik mengingat hal ini menjadi kesempatan untuk menggabungkan kekuatan dalam konektivitas seluler, layanan broadband berbasis kabel, dan konten," kata Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini dalam keterangan resmi, Kamis (27/1/2022).

Rencana Pengambilalihan diharapkan dapat menciptakan sinergi yang signifikan untuk Link Net dan XL Axiata melalui kombinasi posisi Link Net dan XL Axiata dalam layanan komunikasi tanpa kabel (wireless communication services), berbagi jaringan utama (backbone) dan jaringan transmisi, serta hubungan yang erat dengan pelanggan di Indonesia. Dipasangkan dengan layanan korporasi milik XL Axiata termasuk koneksi seluler, Link Net akan berada di posisi yang baik untuk memanfaatkan pasar perusahaan yang sedang berkembang tersebut.

Selain itu, Axiata akan mendapat keuntungan dari profil arus kas Link Net yang kuat dan pembagian dividen yang konsisten, serta memantapkan posisinya sebagai salah satu pelaku digital handal di kawasan ini, dengan peningkatan eksposur terhadap pendapatan rata-rata yang tinggi per pelanggan dan potensi pasar broadband berbasis kabel yang lebih tinggi dan berkembang cepat.

Dari kondisi keuangan yang dilaporkan untuk periode keuangan yang berakhir (financial period ended atau "FPE") 30 September 2021 dibandingkan dengan FPE 30 September 2020, pendapatan Link Net meningkat sebesar 9,8% sehingga menjadi Rp 3,242 miliar (setara dengan RM947 juta) sementara EBITDA tumbuh sebesar 14,4% sehingga menjadi Rp1.872 miliar (setara dengan RM547 juta) dan laba bersih setelah pajak dan kepentingan non pengendali (PATAMI) turun sebesar 1,7% sehingga menjadi Rp 687 miliar (setara dengan RM201 juta). Dengan karyawan tetap sejumlah 882 orang per 30 September 2021, Link Net telah mendapatkan berbagai penghargaan industri pada tahun 2020 yang meliputi Indonesia Customer Experience Award untuk Fixed Internet Broadband & Pay-TV, Indonesia Content Marketing Awards, Service Quality Award, Indonesia WOW Brand Award, dan The Best Contact Centre Indonesia Award.

"Selain menggandakan segmen yang berkembang pesat di salah satu pasar utama kami, investasi kami ke Link Net selaras dengan aspirasi Axiata untuk mendukung inklusi digital seiring dengan semakin berkembangnya masyarakat dan bisnis di wilayah Asia secara digital," kata Presiden & Group CEO Axiata, Dato' Izzaddin Idris.

Hide Ads