DBS Group Holdings Ltd. sepakat untuk membeli aset untuk segmen consumer banking Citigroup Inc. di Taiwan. Sebagai pemberi pinjaman terbesar di Asia Tenggara, DBS berencana untuk meningkatkan kehadirannya di kawasan.
Mengutip Bloomberg, Jumat (28/1/2022), bank asal Singapura itu akan membayar tunai untuk aset bersih Citi Consumer Taiwan ditambah premi sebesar 956 juta dolar Singapura (US$ 707 juta, setara Rp 10,11 triliun). Kesepakatan itu diharapkan terjadi pada pertengahan tahun 2023.
Dalam pernyataannya, DBS berencana untuk menyuntikkan 2,2 miliar dolar Singapura ke dalam unit consumer banking itu di Taiwan. Sebanyak 1,2 miliar dolar Singapura di antaranya akan digunakan sebagai modal untuk mendukung aset tambahan dan kebutuhan modal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pembelian ini merupakan bagian dari tujuan jangka panjang DBS untuk tumbuh di pasar negara berkembang yang besar. Tahun lalu, pemberi pinjaman setuju untuk membayar 1,1 miliar dolar Singapura untuk 13% saham di Shenzhen Rural Commercial Bank Corp, di China. Hal itu dilakukan kurang dari enam bulan setelah mengambil alih Lakshmi Vilas Bank Ltd. di India.
"Meskipun COVID-19, kami percaya bahwa tren pertumbuhan jangka panjang Asia tetap utuh," kata Chief Executive Officer DBS Group Piyush Gupta dalam sebuah pernyataan.
"Akuisisi yang kami lakukan sejak awal pandemi telah memberi kami platform untuk membangun skala yang berarti di beberapa pasar inti kami. Akuisisi ini tidak terkecuali," tambahnya.
DBS akan mendanai transaksi dengan kelebihan modal dan kesepakatan itu tidak akan mempengaruhi kemampuannya untuk membayar dividen.
(das/das)