Cuan Banyak Berkat Disney+ dan Disneyland, Saham Disney Lompat 8%

Cuan Banyak Berkat Disney+ dan Disneyland, Saham Disney Lompat 8%

Geo - detikFinance
Kamis, 10 Feb 2022 10:18 WIB
Disney Plus Hotstar
Foto: Adi Fida Rahman/detikINET
Jakarta -

Baru-baru ini raksasa media dan hiburan, Disney, telah melaporkan pendapatannya untuk kuartal pertama. Dalam laporan tersebut nampak bahwa laba per saham dan pendapatannya mengalahkan perkiraan para analis.

Berkat kinerjanya yang baik pada awal tahun ini, usai laporan tersebut diumumkan saham perusahaan langsung melompat hingga 8%.

Melansir dari CNBC, Kamis (10/2/2022), berikut rangkuman hasil pendapatan Disney vs perkiraan analis:
- Laba per saham: US$ 1,06 vs 63 sen
- Pendapatan perusahaan: US$ 21,82 miliar vs $20,91 miliar
- Total langganan Disney+: 129,8 juta vs 125,75 juta

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan data di atas, nampak bahwa jumlah pelanggan Disney+ mengalahkan perkiraan sejumlah analis. Diketahui bahwa pada kuartal pertama ini, jumlah pelanggan Disney+ ini bertambah sekitar hampir 12 juta orang.

Selain itu sekarang ini layanan streaming tersebut juga telah melihat pendapatan rata-rata per pengguna (ARPU) di AS dan Kanada tumbuh menjadi US$ 6,68 per bulan dari sebelumnya US$ 5,80 pada tahun lalu.

ADVERTISEMENT

CFO Christine McCarthy mengatakan pada panggilan pendapatan perusahaan bahwa Disney mengharapkan untuk menghabiskan secara signifikan untuk streaming pada kuartal kedua.

Dia mengatakan bahwa perusahaan telah memperkirakan biaya program dan produksi untuk bisnis langsung ke konsumen pada kuartal mendatang akan meningkat sekitar US$ 800 juta hingga US$ 1 miliar, termasuk biaya program untuk siaran langsung Hulu.

Selain jumlah pelanggan Disney+ yang meningkat, perusahaan berhasil membukukan keuntungan pada kuartal pertama fiskal ini berkat adanya perkembangan bisnis di bidang taman bermain dan produk konsumen Disney.

Diketahui bahwa divisi bisnis taman bermain dan produk konsumen Disney melihat adanya pendapatan mencapai US$ 7,2 miliar selama kuartal tersebut. Jumlah ini lebih besar dua kali lipat bila dibandingkan dengan kuartal tahun sebelumnya yang berada di kisaran US$ 3,6 miliar.

Berkat itu hasil operasi taman bermain Disney berhasil melonjak menjadi US$ 2,5 miliar. Angka ini berada jauh di atas periode yang sama tahun lalu di mana saat itu perusahaan malah membukukan kerugian sebesar US$ 100 juta.

Disney mengatakan pertumbuhan pendapatan datang karena lebih banyak tamu mengunjungi taman hiburannya, menginap di hotel bermereknya, dan memesan kapal pesiar.

Jadi secara keseluruhan, berkat Disney+ dan taman bermain Disney inilah perusahaan berhasil mendapatkan keuntungan lebih di atas prediksi sejumlah analis. Hal ini pula lah yang membuat prospek perusahaan pada kuartal ini meningkat sehingga banyak investor mulai membeli saham Disney hingga membuat nilai saham tersebu naik 8% dalam sehari.




(zlf/zlf)

Hide Ads